Mirror Shards

40

"Hai Za"

"A.. Ashel, Aldo, ini beneran kalian"

Reza sedikit gelagapan seperti tidak percaya dengan kehadiran mereka berdua yang kini ada di hadapannya

"Iya lah Za, masa boongan, lu gak mau peluk gue?" Ucap Aldo

Dan Reza segera menghamburka tubuhnya memeluk Aldo yang postur tubuhnya sedikit lebih tinggi darinya

"Gila, gue kangen banget Do,. Lu apa kabar?,"

"Gue baik banget Za, lu sendiri?"

"Sama gue juga"

Setelah melepaskan pelukan, kini Reza menoleh ke arah Ashel, yang kedua matanya mulai berkaca-kaca

"Apa kabar Shel?"

Namun tiba-tiba Ashel memeluk Reza dan menangis di pelukannya, Reza yang merasa tidak enak dengan Aldo mencoba tidak membalas pelukan Ashel namun tangan Aldo meraih tangan Reza dan di lingkarkannya di tubuh Ashel

"Peluk aja"

Setelah di perbolehkan, Reza mengeratkan pelukannya, dia benar-benar merindukan mantan isterinya yang sudah tidak bertemu selama 6 tahun

"Eza aku kangen Za"

"Aku juga Shel"

Pertemuan itu menjadikan pertemuan yang membahagiakan sekaligus haru, keduanya tidak dapat menahan kesedihan hingga mengeluarkan air mata, Aldo yang ada di samping mereka hanya bisa tersenyum namun matanya juga ikut berkaca kaca karena terbawa suasana

"Ashel!"

"Bunda"

Dan kembali, tangis itu pecah ketika mereka berdua saling berpelukan, di susul dengan Flora yang juga memeluk tubuh Ashel

Kini pandangan Ashel tertuju pada gadis kecil yang sedang berdiri menatapnya di samping Shani

"Za, dia..?"

"Iya Shel, dia Callie anak kita"

Untuk kesekian kalinya Ashel kembali menjatuhkan air matanya dan berjalan mendekat ke arah Callie lalu berlutut di di hadapan putri kecilnya

"Hai sayang"

Namun Callie tidak menjawab, dan masih terus menatap Ashel dengan tatapan herannya

"Callie itu bunda Ashel nak, katanya Callie kangen bunda Ashel, kok gak di peluk"

Ucap Reza yang mengusap lembut rambut Callie

"Jadi kamu bunda Ashel?"

"Iya sayang"

Dan baru lah Callie memeluk tubuh Ashel setelah tau siapa orang yang ada di hadapannya karena Callie merasa Ashel yang ada di poto dan aslinya seperti beda, karena bentuk rambutnya yang kini hanya sebahu sementara yang ada di poto Ashel dulu memiliki rambut yang panjang

"Bunda, Callie kangen bunda"

"Bunda juga sayang"

"Jangan pergi lagi ya bunda"

"Gak akan sayang, bunda gak akan pergi lagi ninggalin Callie, bunda akan  terus ada di sini, nemenin Callie"

"Janji ya bunda"

"Iya sayang bunda janji"

Di ciumnya pipi Callie beberapa kali, dan kembali Ashel memeluk tubuh mungil putrinya

"Bunda..!"

Callie pun melepaskan pelukan Ashel dan berlari memeluk tubuh Amy yang  kini sudah berada di arah belakang  di dekat pintu, sampai semua orang yang berada di sana tidak menyadari dengan kehadiran Amy