58 - RAHASIA

10K 1.9K 106
                                    

Assalamualaikum teman-teman pembaca semua. Bagaimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya. Amin. 

Maaf ya aku baru bisa update lagi. Semoga teman-teman selalu suka Chamomile. Dan, makasih juga sudah nungguin Chamomile update. 

Selamat membaca dan semoga suka ^^

*****

Sebelum pulang Alan mengajak Alen untuk makan malam dulu. Alan mengajak Alen untuk makan di restoran pasta dekat pantai.

Alen berdiri diam dengan pandangan kosong ke arah restoran, mengira Alan salah memilih restoran.

"Nggak masuk, Len?" tanya Alan menatap Alen bingung.

"Kita makan di sini Kak?" tanya Alen memastikan.

"Iya, kita makan pasta."

Alen menggeleng cepat.

"Kak, gue nggak bisa makan mie, pasta dan sebangsanya," tolak Alen.

Alan menghela napas panjang, sudah menduga Alen akan menolaknya seperti ini. Alan mendekati Alen, meraih tangan kanan Alen kemudian mennggenggamnya.

"Restoran ini punya es krim yang enak. Nggak mau makan es krim?"

"Mau banget."

"Ya udah ayo masuk."

"Tapi..."

"Ada salad juga Len. Sehari aja jangan terlalu keras sama diri lo sendiri."

"Maaf Kak Alan. Gue cuma takut berat badan gue naik."

"Nggak akan. Besok pagi kita jogging," balas Alan cepat.

Alen terdiam sebentar, mencerna kembali ucapan Alan.

"Besok kita jogging?"

"Iya. Nggak mau?"

"Mau. Berdua aja?"

"Gue ajak Alfin juga. Malam ini dia nginep di rumah gue."

Alen terdiam untuk kedua kalinya, otaknya berpikir cepat.

"Kak Alfin besok ikut jogging juga?" tanya Alen memastikan sekali lagi.

"Iya."

"Kalau gitu besok boleh ajak Ara juga nggak?"

Alan mengangguk tanpa ragu."

"Silahkan."

Alen bersorak dalam hati, tidak sabar untuk memberitahukan kabar ini ke Ara. Alen yakin gadis itu pasti sangat senang. Namun, sebelum itu, Alen harus mengisi perutnya terlebih dahulu sebelum jam malam datang. Karena, Alen tidak akan pernah makan di atas jam tujuh malam. Ya, kecuali terpaksa.

"Ayo Kak masuk," ajak Alen kembali semangat.

*****

Alen menikmati es krim di tangannya, benar kata Alan. Es krim direstoran ini sangatlah enak. Alen sampai rela tidak menghabiskan semua saladnya demi bisa memakan semua es krim di tangannya.

"Nggak dihabisin saladnya?" tanya Alan.

Alen menggeleng.

"Pengin habisin es krimnya," jawab Alen.

"Lo cuma makan dikit Len."

Alen menunjuk ke mangkok saladnya.

"Saladnya punya kalori lebih dari tiga ratus dan es krim ini juga punya kalori hampir tiga ratus. Gue nggak bisa makan lebih dari seribu kalori."

CHAMOMILETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang