35 - SELAMAT ULANG TAHUN ALENA

15.4K 3.5K 873
                                    

Assalamualaikum teman-teman Pasukan Pembaca. Bagaimana kabarnya hari ini? Semoga sehat selalu yaa ^^

SIAPA YANG DARI KEMARIN NUNGGU CHAMOMILE UPDATE?

SUDAH SIAP BACA CHAMOMILE PART 35?

Sebelumnya aku mau info dulu ke teman-teman. Finally official Film 12 Cerita Glen Anggara rilis ^^

SUDAH SIAP UNTUK NONTON BARENG FILM 12 CERITA GLEN ANGGARA?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

SUDAH SIAP UNTUK NONTON BARENG FILM 12 CERITA GLEN ANGGARA?

JANGAN LUPA TANGGAL 18 AGUSTUS 2022 NONTON FILM 12 CERITA GLEN ANGGARA DI BIOSKOP TERDEKAT KAMU YAA ^^

DAN, SELAMAT MEMBACA CHAMOMILE. SEMOGA SUKA ^^

******

Hari ulang tahun Alen akhirnya tiba. Halaman rumah Alen yang berukuran tujuh kali enam meter telah disulap oleh Kanara seperti pesta kebun. Banyak bunga dan banyak makanan.

Satu persatu teman-teman Alen berdatangan. Sedangkan, Alen masih sibuk mendandani dirinya di kamar, ditemani Ara dan Sanda.

"Sudah cantik, Len. Ayo buruan turun. Acaranya mau dimulai," seru Ara mulai lelah menunggu Alen.

"Gulungan rambut gue berantakan banget nggak?" tanya Alen.

"Nggak, udah cantik, Len," tambah Sanda ikut-ikutan lelah.

Alen segera berdiri, merapikan gaun merah mudahnya.

"Beneran udah cantik, kan?"

Ara dan Sanda menghela napas panjang sembari melipat kedua tangan di depan dada dan memberikan tatapan jengah ke Alen.

"Lo mau dandan secantik apa lagi sih Len?" sunggut Sanda.

"Pokoknya yang paling cantik," jawab Alen.

"Emang dandan paling cantik mau ditunjukin ke siapa?" goda Ara.

Alen terdiam, kali ini tidak bisa langsung menjawab.

"Siapa? Mantan?" sahut Sanda terang-terangan.

Alen tersipu malu, ia pun segera berjalan mendekati Ara dan Sanda, menggandeng lengan sahabat-sahabatnya.

"Ayo ke halaman. Kita mulai pestanya."

*****

Alen keluar dari pintu rumah bersama Ara dan Sanda, semua pasang mata hanya tertuju ke Alen saat ini. Banyak decak kagum dengan kecantikan seorang Alen. Alen yang biasanya mereka lihat menggunakan seragam sekolah sudah cantik menurut mereka, apalagi saat ini mengenakan sebuah gaun panjang dengan rambut di gulung ke belakang, pastinya lebih cantik dan elegant.

Dari kejauhan Alfin, Gesa, Jaka dan Alan tak luput ikut memandang kedatangan Alen. Tak bisa pungkiri juga, mereka semua mengakui kecantikan Alen.

"Cie ada yang terpesona," goda Gesa menyenggol lengan Alan.

CHAMOMILETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang