GUS ADZHAR [END] Tahap Revisi

jaziel pulang?

Assalamu'alikum
Hii temen temen, setiap part aku bakalan terus tanya kabar kalian ah.
Kabar kalian bagaimna? Semoga baik terus yah...

Sttt jangan lupa Follow

Setelah pulang sekolah Tasya langsung masuk ke dalam rumah dan tidak terlihat siapa siapa hanya terlihat Bi Inem saja sedang di dapur

"Bi, bibi lagi apa Bunda sama Ayah kemana ya bi?" tanya Tasya sembari melangkahkan kaki nya ke arah Bi Inem untuk bertanya

"Owalah tuan sama nyonya lagi pergi non ntah kemana" ujar Bi Inem sembari sedikit membungkukan kepalanya. Dan langsung tegap lagi

"Ooh yaudah kalo gitu Tasya ke kamar dulu ya bi" ucap Tasya, Tanpa menunggu jawaban dari Bi Inem, Tasya langsung pergi ke lift untuk naik ke lantai dua. Kaki nya serasa capek jadi malas naik tangga

Setelah sampai kamar Tasya berhenti sejenak di sofa, lalu mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi untuk menjalankan ritual mandinya

Sekitar 25 menit Tasya keluar dengan handuk yang di lilitkan di tubuh kecil nya. Ia pun berjalan ke walk in closet. Ia cuman memakai kaos putih oversaiz yang di balut jins atas paha. Sehingga nampak lah betis putih nan kinclong milik nya

Ia pun turun dengan rambut di gerai indah. Ia menggunakan tangga saja. Setelah sampai di bawah ia melihat Bi Inem sedang menyiapkan banyak makanan di meja makan

"Loh Bibi masak apa? Kok banyak banget? Bunda mau arisan kah?" tanya Tasya beruntun

"Tidak non. Saya masak Ayam rica rica, tumis kangkung, paha garing, tempe, dan jamur. Saya di suruh sama Bu Chalista." jawab Bi Inem panjang lebar

Tasya diam, semua orang di keluarganya tau Tasya alergi jamur, lalu mengapa Bunda nya suruh membuat jamur?daripada otak nya ngelag. Tasya pun memangut mangut. Lalu duduk di meja makan

"Mau saya ambilkan non?" tawar Bi Inem.

Tasya menoleh lalu menggeleng."tidak perlu Bi. Tasya bisa sendiri, Bi Inem mau makan sama saya?"tawar Tasya kembali. Lantas Bi Inem pun menggeleng.

"Kalau begitu saya permisi kebelakang non." pamit Bi Inem. Tasya mengangguk lalu Bi Inem pergi dari jangkawan Tasya

Tasya menyedok nasi nya, dan mengambil beberapa lauk kecuali jamur. Ia alergi semua jenis jamur

Saat Tasya sedang enak enak makan. Tiba tiba suara ketukan pintu membuat Tasya menoleh ke ruang tamu. Padahal ada bel. Mengapa harus ketuk pintu

Dengan malas Tasya pun berjalan ke arah ruang tamu, dan membuka pintu nya

Ceklek

Pintu terbuka menampilkan laki laki berpostur tinggi, dengan menjingjing satu koper, dan di pundak nya terdapat tas hitam dan jangan lupakan senyum yang merekah. Tasya melotot kaget dan di sana juga ada kedua orang tuanya