‧͙⁺˚*・༓☾ ɑׁׅƙׁׅɑׁׅժׁׅ݊ ݊ꪀꪱׁׁׁׅׅׅƙׁׅɑׁׅhׁׅ֮ ☽༓・*˚⁺‧͙

15.6K 454 5
                                    

Setelah seminggu berlalu pernikahan Gus Adzhar akan segera di selenggarakan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah seminggu berlalu pernikahan Gus Adzhar akan segera di selenggarakan. Dari hari kamis kemarin Gus Adzhar dan keluarga ke Jakarta. Dan sekarang mereka tengah bersiap di apartemen Gus Adzhar

Padahal Gus Adzhar sendiri belum tau siapa yang akan menikah dengan nya. Kata Abi Umar Gus Adzhar akan tahu saat di tempat.

Gus Adzhar hanya bisa pasrah. Ia sudah siap dengan setelan tuxedo putih Jagan lupakan kopiyah hitam dan arloji kesayangan nya.

Mereka akan berangkat pukul setengah tujuh. Acara dimulai pukul setengah sembilan. Dan beres acara pukul sebelas siang. Karna para lelaki hrus melaksanakan Sholat jum'at
Lagian acara tidak besar besaran hanya akad, jamuan tamu. Dan Hadroh. Ini Hadroh bukan dari pondok Gus Adzhar tapi dari pondok lain.

Gus Adzhar menghembuskan nafas pelan. Ini benarkah ia akan menjadi seorang suami?. Ini terasa mimpi. Bahkan Gus Adzhar gaada niatan di umur nya yang masih 20 tahun untuk menikah

"Sudah siap Bang?" tanya Umi Umayra yang baru saja datang dengan kebaya putih nya. Gus Adzhar yang semula menghadap cermin pun berbalik menghadap Umi nya

"Dah Umi." jawab Gus Adzhar disertai senyuman tipis nya. Umi Umayra tersenyum lalu mengangguk

"Ayo kebawah, udah ada keluarga yang lain." ujar Umi Umayra yang di angguki Gus Adzhar. Memang keluarga besar Gus Adzhar juga ikut katanya pengen liat calon istrinya.

Umi Umayra melenggang pergi meninggalkan Gus Adzhar. Gus Adzhar pun merapihkan peci nya lalu melenggang pergi

Tap  tap  tap

Pandangan orang yang berada di ruang tamu teralihkan pada Gus Adzhar yang baru saja turun. Kadar ketampanan Gus Adzhar semakin hari semakin menjadi jadi saja.

"Ommm." panggil seorang bocah kecil laki laki.  umur nya dua tahun. Bocah laki laki itu berjalan perlahan mendekat kearah Gus Adzhar

Gus Adzhar terkekeh lalu menggendong sepupu keponakan nya. Namanya adalah Nabil anak dari kaka sepupunya Gus Adzhar

"Dzhar siapp?" tanya Abi Umar. Pada putranya. Keluarga besar Mahendra tidak semuanya disini. Karna pasti akan sangat banyak.

Gus Adzhar mengangguk. Lalu Gus Adzhar mengalihkann matanya lagi ke arah Nabil yang asik memainkan jakun Gus Adzhar

"Kamu ngapain hm?" tanya Gus Adzhar pada bocah laki laki itu. Gus Adzhar melepaskan tangan Nabil yang mencolek colek jakun Gus Adzhar. Itu sangat geli

"Om au temana?"tanya Nabil.

Gus Adzhar terkekeh." mau nyari perempuan, Abil ikut?"tanya Gus Adzhar yang di angguki semangat oleh Nabil

"Au Abil au cali pelempuan." ujar nya antusias. Semua yang berada di sana tertawa melihat keakraban om dan keponakan itu.

Di keluarga Mahendra cuman Nabil yang paling kecil cicit paling kecil dari kake Gus Adzhar.

"Adzhar jangan jailin ponakan kamu." tegur Ayah dari Nabil

GUS ADZHAR [END] Tahap RevisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang