Dengan senyumnya yang selalu ia perlihatkan kepada semua orang diluar sana, tak memungkiri bahwa Ara juga memiliki luka yang masih membekas dihatinya.
Semua bukan hanya tentang jatuh cinta, namun kasih sayang orang tua yang selalu Ara harapkan data...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mungkin kita di pertemukan untuk saling memberi perhatian, bukan hanya sekedar berkenalan."
~Adnan
🐻🐻🐻
Pagi ini di SMA Angkasa, sudah terdengar rumor tentang anak ips yang akan datang kembali setelah kesembuhannya. Katanya anak tampan dan kaya raya itu sudah sadar dari koma, membuat semuanya tak sabar untuk melihat kembali rupanya.
"Lo pada kepo gak sih sama anak ips yang baru aja sembuh?" Aurel mendelik ke arah luar jendela.
"Nggak juga," jawab Dita.
Sedangkan Ara masih sibuk bermain handphone, tidak tahu sedang melakukan apa. Namun sedari tadi, dia tidak ikut bergosip dengan kedua sahabatnya ini.
"Kalo lo Ra, penasaran gak liat cowok itu? Udah hampir enam bulan dia gak masuk sekolah gara-gara koma,"
"Ra."
"Ara!"
Panggilan yang cukup kencang dari Aurel, membuat seisi teman sekelasnya menatap ke arah dia. Dengan spontan Aurel menutup mulutnya, dan kembali menatap Ara yang baru saja menyautnya.
"Iya apa Rel?" sahut Ara.
"Lo kenapa sih? Dari awal kita ngobrol gak dengerin kayaknya. Ada masalah apa?"
"Iya, sibuk banget sama hp kayaknya. Abis jadian sama handphone lo?" seru Dita.
"Ini Ata ngeselin banget, udah beberapa hari ini dia ngilang gak ngasih kabar. Kemana ya?"
"Udah tau pacarnya khawatir," lanjut Ara.
"Ribet banget orang pacaran," sindir Dita.
"Makanya enak kita jomblo ya Dit?" dukung Aurel.
"Ya masalahnya, dia makin cuek dan sibuk. Terus sekarang apa? Ngilang terus gak ada kabar, kayak di ghosting aja gue."
Belum selesai Ara bercerita, sorakan dari luar terdengar. Banyak orang berlari hanya untuk melihat kedatangan sosok siswa lelaki yang baru saja Aurel bahas.
Apakah dia mantan anak populer SMA Angkasa? Rasanya semua anak sekolah ini sangat antusias mendengar kedatangannya hari ini.
Aurel yang juga bersemangat untuk melihat, langsung menarik Ara dan Dita keluar kelas. Kedua orang yang saat ini di tarik oleh Aurel hanya pasrah menghadapi kelakuan sahabatnya ini. Apalagi jika cowok ini tampan, pasti Aurel sangat bersemangat dalam hal ini.
"AAAA PACAR GUE BACK."
"Demi apa Adnan masih seganteng dulu dong."
"Ya ampun habis koma aja cakepnya makin di atas rata-rata."
