MOMMY (END)

MOMMY 31

Lisa terus berkeliling mencari jennie. Dia mencoba menelpon rose, tapi tak di angkat.

"dimana kau sayang.. Gumam lisa mengeliling jalan sepi ini.

"lisa.. Teriak jisoo yang baru saja datang..

"kau sudah menemukan mereka. Tanya jisoo saat sampai di hadapan lisa.

Lisa menggeleng dengan wajah cemasnya. "mobil rose dan mobil penjahat itu masih ada. Berarti mereka masih dekat sini.. Jelas lisa.

"mari telusuri li, aku takut mereka menyakit adik dan kekasihku. Ucap jisoo.

Mereka berdua terus berjalan. Menelusuri sepanjang jalan ini. "lisa itu mereka. Ucap jisoo. Mereka berlari dengan cepat.

Jennie sedang di gopong karena pingsan dan rose di seret. "brengsek, apa yang kau lakukan pada istriku. Ucap lisa dengan amarah yang meledak.

Penjahat itu menjatuhkan tubuh jennie kasar ke aspal dan mendorong rose.
"jangan ikut campur anak muda, ucapnya dan siap menghajar lisoo.

"jisoo pergi ketempat jennie dan rose. Mereka berdua urusanku. Ucap lisa dan di anggukan oleh jisoo. "hati hati li.

Lisa mengangguk dan menggulung kemejanya keatas.
Lisa menendang perut preman itu mereka bertengkar saling memukul tapi lisa selalu berhasil menangkis pukulan preman itu.

Mereka berdua terkapar karena pukulan lisa, begitu mudah bagi lisa membuat mereka berdua terjatuh.
Lisa terus memukul hingga preman itu benar benar tak sadarkan diri.

Setelah itu dia belari menghampiri jennie yang sedang menyandar di dada jisoo. Jennie pingsan saat mereka berhasil di temukan oleh penjahat itu.

Lisa mengambil jennie pelan dan membawanya dalam gendongan.
"kita kerumah sakit. Ucap lisa di anggukan oleh chaesoo.

Rose di gendong oleh jisoo di pungungnya karena lututnya terluka hingga celana jeansnya robek.

Lisa memasukan jennie kedalam mobilnya dan memasangkan seltbelt jennie dan mengelus kepala jennie lembut.

Kemudian mengitari mobilnya untuk masuk dan mengemudi menuju rumah sakit.

Lisa menelpon jake untuk mengurus dua orang yang ingin menyulik jennie agar memberitahu siapa yang menyuruh mereka.

Jisoo dan rose berada di mobil jisoo, rose menceritakan kronologi kejadiannya, dia ketakutan dan jisoo mencoba menenangkan kekasihnya.

Mobil lisoo sampai di rumah sakit. Lisa menggendong jennie dan meletakan jennie di brankar rumah sakit. Begitu juga dengan rose.

Mereka berdua masuk ruang ugd untuk melakukan pemeriksaan dan pengobatan.

Setelah beberapa menit rose sudah keluar dengan baju yang sudah di ganti menjadi dress akibat celananya yang robek dan kakinya kini memakai perban. Untung dia sempat membeli beberapa baju tadi.

Jisoo mengejar rose dan memapahnya untuk duduk.

Sedangkan jennie masih di periksa oleh dokter. lisa masih setia menunggu di depan pintu ugd. Beberapa menit kemudian dokter keluar.

Mereka berdiri menghampiri dokter.

"keluarga nona jennie. Tanya dokter.

"saya. Ucap lisa.

"nona manoban. Ucao dokter membungkuk sopan.

"nee, bagaimana keadaan istriku. Ucapan lisa membuat dokter mengangga tak percaya. Jadi yang dia periksa adalah nyonya manoban.

"maaf nona, saya tidak tau jika nona jennie istri anda. Nyonya Manoban sudah sadar. Tapi kakinya terkilir itu membuatnya akan sulit berjalan beberapa hari kedepan. Jelas dokter sopan.