04

168 7 0
                                    

Setelah satu minggu pernikahan meraka jalani dengan mesra penuh kasih sayang dan sebagainya.

Matahari sudah naik menandakan pagi tiba, xiao zhan membuka matanya melihat ke arah jam dinding ternyata waktu sudah menunjukan pukul 6.05 pagi , ia ingin segera beranjak dari tempat tidurnya tapi lingkar tangan di perutnya menahannya.

"Sayang morning kiss" kata yibo dengan suara berat khas bangun tidur, mata yibo masi tertutup saat ia minta morning kiss.

Xiao zhan mengubah posisi tidurnya jadi menghadap yibo dengan cepat ia mengecup pipir yibo, tapi ketika xiao zhan merasa tenguk nya di tahan oleh tangan besar suaminya. Yibo melumat pelan bibir kecil istrinya meski baru bangun tidur tapi bibir Xiao zhan masi tetap manis.

"Good morning sayang" kata yibo setelah melepaskan tautan dari istrinya

"Pagii yibo" balas istrinya, Yibo tersenyum lalu menarik selimut dan tidur kembali

"Heh bangun, kenapa malah tidur lagi" pekik Xiao zhan kepada suaminya

"Biarkan aku tidur sebentar saja yaa" jawab yibo dengan mata tertutupnya.

Xiao zhan tidak menggubris yibo, ia segera turun dari ranjang dan pergi ke kamar mandi untuk mencuci muka nya dan membersihkan giginya, setelah itu xiao zhan langsung turun ke bawah menyiapkan sarapan untuk suaminya.

"Mari kita lihat ada apa di dalam kulkas" katanya sambil membuka kulkas besar di rumahnya, di dalam kulkas hanya ada sayur saja.

"Eumm apa yang harus aku buat" xiao zhan meletakan jari pada dagunya memikirkan masak apa dia pagi ini

"Baiklah aku akan memasak mu untuk makan  malam saja, untuk sarapan aku akan buat roti panggang saja" kata xiao zhan yang menyimpan kembali sayuran kedalam kulkas.

Xiao zhan memanggang roti dan menyiapkan teh hijau untuk suaminya karena yibo setiap pagi harus minum teh hijau, dan untuknya xiao zhan hanya menyiapkan susu saja.

Xiao zhan membereskan rumah menyuci pakaian, membersihkan lantai, merapihkan alat dapur dan akhiri dengan mandi. Setelah semua nya beres dan sarapan pun sudah tertata rapih di meja makan Xiao zhan ingin membangunkan suaminya.

"Sayangggg bangun kamu mau kerja atau engga?" Tanya xiao zhan pada yibo yang masi terlilit selimut di kasur.

"Baiklah jika tidak ingin bangun, aku tidak akan memberi mu jatah dan morning kiss selama sebulan" ancaman xiao zhan berhasil membuat yibo terbangun dan menatap istrinya.

"Apa liat liat?" Kata xiao zhan yang di tatap yibo

"Masa ga di kasih jatah akunya"kata yibo memelas

"Ya makanya bangun, mandi sana dari tadi di bangunin susah banget" omel xiao zhan karena yibo tidak ingin mendengar omelan istrinya dengan cepat ia lari ke kamar mandi, xiao zhan hanya bisa menghela nafas saja melihat kelakuan suaminya. Setelah xiao zhan menyiapkan pakaian untuk suaminya ia langsung turun ke bawah, dan tidak lama kemudian yibo ikut turun dengan pakaian yang sudah rapih dan wangi.

"Zhan kau tidak kerja?" Tanya yibo karena melihat istrinya hanya memakai kaos biasa

"Jam 10" jawab xiao zhan

"Aku jemput ya biar aku yang anterin kamu" tawar yibo pada istrinya namun di jawab gelengan saja

"Kenapaa?" Tanya yibo lagi

"Tentu saja itu akan merepotkan mu, aku bisa bawa mobil sendiri kok" Xiao zhan memberi yibo roti panggang dan teh nya

"Habiskan" katanya kepada yibo, yibo hanya mengangguk menjawabnya.

Setelah xiao zhan dan yibo selesai sarapan ia beranjak dan membereskan semua belas sarapannya untuk di cuci nanti.

Sweet but not sugarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang