Part 28

106 4 0
                                    

mungkin setelah part 30 nanti sudah mulai memasuki konfliknya.








28. Suasana hati buruk

"Altezza?" panggil Ivanka di sela-sela makan, yang melihat Altezza hanya diam melamun.

"Altezza?" panggilnya lagi cukup keras.

Sontak Altezza membuyarkan lamunan. "Ck, hm?!"

"Kamu kenapa sih diam aja? Dari tadi aku lihat kamu ngelamun terus."

"Gua kenapa?" malah Altezza yang bertanya balik kepada Ivanka.

"Kamu dari tadi ngelamun terus, makanan kamu juga belum habis."

"Gua ga ngelamun! Dan gua juga udah kenyang." jawab Altezza langsung fokus memainkan ponsel.

"Apa dia lagi pikirin seseorang?" batin Ivanka menerawang.

"Cepat habisin makannya! Gua tunggu dimobil!" laki-laki itu bangkit dari duduknya, lalu pergi meninggalkan Ivanka yang masih makan.

"Ishh Altezza nyebelin banget sih." batin wanita itu kesal.








Setelah beberapa menit menunggu didalam mobil, masuklah Ivanka kedalam dan menutup pintu mobil secara kasar, membuat seorang laki-laki didalamnya terkejut.

"Eh babi! Jangan seenaknya lo tutup pintu mobil gua sampe dibanting!" marah Altezza.

"Berisik." singkat Ivanka dengan wajah cemberutnya.

"Lo ga tau terimakasih ya? Tiba-tiba datang kerumah gua minta tolong, udah ditolongin malah ngelunjak, ngomongnya laper tapi pengen dinner, udah dinner gua juga yang bayarin, terus sekarang masuk mobil marah-marah ga jelas. Eh babi! Masih untung gua kasihan sama lo! Seandainya lo cowo udah gua tonjok lo sama mampus!" marah Altezza kesabarannya sudah habis, ia mengeluarkan semua unek-uneknya didepan wanita itu.

"Hiks hiks, jadi kamu ga ikhlas tolongin ak—"

"Enggak! Ga pernah ikhlas dan ga akan pernah ikhlas gua tolongin cewe kaya lo!"

Dari tadi Altezza marah, ivanka hanya menunduk dan menangis. "Hiks hiks, terus kenapa kamu tolongin ak—"

"Karena lo paksa!" ngegas Altezza.

"Hiks hiks, k-kamu jahat Altez—"

"Iya gua emang jahat! Udah tau gua jahat tapi lo deketin gua mulu!" Altezza terus ngegas sampai Ivanka berbicara saja terpotong terus.

Karena dengan perasaan lelah, capek, emosi, Altezza memutuskan untuk langsung pulang kerumah. Ia mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi sehingga wanita disampingnya itu ketakutan.

"Hiks, Altezza aku takut." adunya menggigil ketakutan.

Altezza yang tahu Ivanka sedang ketakutan pun ia tetap tidak mengubris, laki-laki itu tetap menancap gas nya sampai pulang kerumah.

Flashback on

Pada saat menunggu Ivanka selesai makan, Altezza menunggunya didalam mobil sambil bermain handphone.

Laki-laki itu melihat instastory Mytha yang dipasang sekitar duapuluh menit yang lalu, didalam instastory hanya terdapat foto laut dimalam hari.

Altezza tersadar bahwa foto laut dimalam hari itu sangat jelas sama disekitar lokasi tempat dinnernya tadi. Artinya pada saat ia baru datang kesana, altezza tidak salah lihat bahwa yang dilihat itu adalah Mytha bergandeng tangan dengan seorang laki-laki.

Setelah menyadari itu entah kenapa hatinya merasa sakit, ia sadar bahwa dirinya juga bukan siapa-siapa perempuan itu. Namun, kenapa ia harus merasakan keanehan dihatinya?

Cool Girl Meets Bad Boy (Versi Terbaru) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang