You Make My World light up inside(ZeeNunew)

58

Zee menatap wajah damai Nunew penuh cinta, wajah Nunu saat tidur persis seperti bayi. Dan Zee sangat menyukai itu.

"Apa yang harus aku lakukan baby? Aku sudah mencari sum sum buat kamu, tapi mereka tidak bisa menemukan yang cocok. Sedangkan kata phi Gulf, jika kamu masih belum dapat donor nya maka nyawa kamu akan terancam. Terlebih lagi kamu hamil sayang. Aku bingung, benar benar bingung. Aku ngk mau kehilangan kamu, aku juga ngk mau kehilangan jagoan kita" bisik Zee lirih

Clek,,

"Zee" panggil Davika setelah masuk kedalam ruangan Nunew

"Mommm sssstt Nunew sedang tidur" bisik Zee pelan

"Jadi yang sakit Nunu?" Tanya Davika khawatir

"Hhmmm" Angguk Zee

"Apa penyakit nya kambuh lagi?" Tanya Davika tanpa sadar

"Mommy tau?" Tanya Zee dengan nada terkejut

"Ah itu__" Davika kelabakan sendiri mendengar pertanyaan Zee

"Jawab aku mom,,mommy tau jika Nunew sakit leukemia tapi mommy tidak memberitahukan nya kepada Zee?"

"Ah dengarkan mommy dulu sayang" Davika menarik Zee agar duduk di sofa yang tidak jauh dari ranjang Nunew.

"Jadi?" Tanya Zee tidak sabaran

"Begini Zee, mommy memang tau tentang penyakit Nunu. Dan mommy tidak bermaksud menyembunyikan nya dari kamu, mommy hanya menuruti permintaan Nunu. Mommy sudah terlanjur janji sama dia"

"Haaaaaa" Zee menghela nafas nya pelan

"Kho thod na Zee"

"Main pern rai mom"

"Jadi Nunu sakit apa? Apa benar sakit nya kambuh lagi?" Tanya Davika

"Mai mom, sebenar nya Nunew hampir di celakai oleh orang suruhan Mr x. Untung nya Zee belum terlambat, sekarang Nunu sudah tidak apa apa mom. Besok sudah boleh pulang"

"Ya tuhan, kenapa bisa? Siapa Mr.X? Apa dia musuh kamu?"

"Mai mom, dia adalah orang tua dari Pim"

"Pim?" Ujar Davika terkejut

"Hhhmm sebentar mom" Zee membuka laptop nya dan mencari email yang berisi informasi tentang Fluke dan Pim

"Mommy lihat ini"Zee memperlihatkan bukti kejahatan Fluke, Pim kepada Davika

"Jadi Pim seorang pembunuh? Dan yang dia bunuh saudara kandung Nunew" gumam Davika terkejut. Dia terus melihat nya ke bawah, sampai dia menemukan photo Fluke.

"Ini kan____" Davika menghentikan ucapan nya

"Dia siapa mom? Mommy kenal?"

"Chai Zee, jadi dia orang tua dari Pim"

"Hhhmm dimana mommy kenal dengan dia?" Tanya Zee

"Dia dulu nya rekan bisnis daddy kamu Zee, sekaligus sahabat dari saudara tiri daddy kamu. Tapi ngk tau apa penyebab nya mereka bertengkar, dan Daddy kamu memutuskan kerja sama dengan perusahaan mereka. Tapi setelah daddy kamu meninggal, mommy baru tau jika penyebab mereka bertengkar adalah karena Fluke melakukan bisnis kotor. Dan daddy kamu tidak setuju, dia berniat melaporkan Fluke ke polisi. Tapi entah kenapa semua bukti kejahatan nya hilang, dan daddy kamu tidak bisa melaporkan dia" cerita Davika

"Ternyata itu alasan dia membunuh daddy" gumam Zee pelan

"Apa Zee? Kamu berbicara sesuatu?" Tanya Davika

"Mommy harus lihat ini" Zee memperlihatkan email satu nya lagi. Di sana jelas terbukti jika penyebab Mile meninggal adalah Fluke,

"Kecelakaan pesawat daddy itu di sengaja mom, dan pelaku nya adalah Fluke dan saudara tiri daddy. Mereka sengaja menyabotase jet pribadi daddy. Dan yang lebih mengejutkan, perjalanan daddy itu semua adalah rencana dari saudara tiri nya"