13

2.4K 232 19
                                    

Ashel terus menatap suaminya yang masih memijat kakinya, dia benar-benar bingung dengan sikap Aldo yang seperti mempunyai dua kepribadian,. Kadang akan cuek dan kasar,. Kadang juga dia akan bersikap care, dan lembut seperti sekarang

"AL"

"Iya?"

"Amy itu siapa?"

"Gak tau"

"Aldo.. "

"Sekretaris aku"

"Oh jadi namanya Amy"

"Iya"

"Pacar kamu?"

"Bukan"

"Gak usah bohong"

"Bukan Shel"

"Oh berarti udah putus?"

"Shel udah ya aku gak mau bahas itu"

Ashel pun menggesarkan tangan Aldo yang masih memijat kakinya untuk berhenti, dan segera berbalik membelakangi Aldo

"Lebih baik kamu tidur sana, aku udah ngantuk"

Ucapnya yang masih terdengar lembut

Aldo menyadari jika Ashel kini tengah cemburu, tiba-tiba Aldo segera membopong tubuh Ashel dan di bawanya menuju tempat tidur

Ashel benar-benar terkejut dengan perlakuan Aldo, karena baru kali ini Aldo bersikap demikian

"Tidur di sini aja"

Ucap Aldo yang membaringkan tubuh Ashel di tempat tidur

"Ya tapi kan bukannya kamu gak mau.. "

"Udah diem!"

Kini keduanya saling berdampingan, Ashel yang terus tersenyum setelah mendapat perlakuan manis dari Aldo, sementara Aldo masih membayangkan kejadian tadi malam ketika pertama kali melakukan itu dengan Ashel, yang membuatnya kembali ingin melakukannya lagi

"Gue mulai dari mana ya, masa terang-terangan minta"

Tanpa sadar mereka berdua sama-sama menoleh, dan saling bertatapan beberapa saat,. Tak mau menunggu terlalu lama, Aldo dengan cepat mencium bibir Ashel, mereka berdua benar benar menikmati lidah yang saling menerobos masuk ke dalam mulut

Setiap Ashel membalas lumatannya membuat Aldo makin terangsang, kini tangannya sudah masuk ke dalam baju Ashel, dan perlahan merabanya ke arah atas untuk meraih dua gundukan yang sangat di inginkannya

Ashel sedikit membuka mulutnya, ketika Aldo memainkan putingnya dengan telunjuk dan ibu jarinya,. Aldo menyingkapkan baju piyama Ashel dan segera mengulum lembut puting yang sudah mengeras, Aldo benar-benar sangat pintar membuat istrinya menggeliat dan mendesah beberapa kali, sementara tangan kanannya mulai meraba ke arah bawah, namun Ashel menahannya saat setengah tangan Aldo sudah masuk ke dalam celananya

"Kenapa?"

Tanya Aldo heran

"Aku lagi mens"

"Hah?"

Ashel sedikit tertawa ketika melihat perubahan ekspresi suaminya

"Ya aku emang lagi mens, datang bulan"

Pupus sudah harapan Aldo untuk mengulang kejadian kemarin, hingga membuatnya kembali membaringkan tubunya sementara kedua matanya dia edarkan ke atas

Ashel kembali merapikan bajunya dan bergeser untuk lebih dekat dengan Aldo,sementara tangan Aldo di jadikannya bantalan

"Tunggu seminggu lagi ya"

Aldo sama sekali tidak menjawab, bahkan dia masih terpaku dengan posisinya saat ini ketika Ashel memeluk tubuhnya

morning mistTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang