my idol

25

" Kenapa kalian diam aja, apa ada yang kalian pikirkan" usai jihoon dan Yoshi pergi junkyu melihat anak T.O.D yang diam dan wajah mereka langsung berubah ketika selesai melihat ponselnya.

Hyunsuk menatap junkyu dan menggeleng " bukan apa-apa Jun"

Junkyu menatap haruto namun haruto mengalihkan pandangannya dari junkyu enggan untuk melihat junkyu, junkyu menghela napas " kalau kalian diam gue dan yang lainnya nggak tahu harus apa"

Guanlin menghela napas " manager meminta kami untuk tidak keluar dari dorm karena di depan dorm sekarang ada beberapa wartawan"

" Kenapa"

" Foto yedam dan mashiho di ruang ganti sudah beredar di dunia Maya dan mereka sedang di cari wartawan" giliran renjun yang angkat bicara dengan suara lesu

Junkyu mengangguk dan menatap Travis, Travis juga mengangguk mengerti apa yang junkyu ingin lakukan.

" Kalian tenang saja rumor itu tidak akan bertahan lama" ucap junkyu

Haechan menatap junkyu " tenang aja nggak akan ada korban jiwa jika gue yang melakukan nya" Travis mendelik tidak suka mendengarkan perkataan junkyu karena Travis tahu siapa junkyu dan bagaimana junkyu bertindak.

" Bukan begitu tapi ini masalah kami bukan kalian" lirih haechan

" Masalah kalian masalah kami juga karena ada mashiho dan haruto dalam group kalian dan itu juga tanggung jawab gue karena gue yang membuat kalian terkenal seperti sekarang dan satu lagi masih ada chenle dalam group kalian yang merupakan anak dari klien gue" junkyu masih belum bisa mengatakan alasan utama membantu T.O.D menjadi group terkenal karena junkyu nggak mau haruto mengetahui jati dirinya yang sebenarnya.

Haechan mengangguk, jaemin yang duduk tidak jauh dari junkyu melihat pergerakan Jeno dan chenle yang gelisah terutama Jeno yang sedari tadi tidak bisa diam selalu melihat ponselnya.

Jaemin menyenggol junkyu dan menunjuk Jeno, junkyu menatap jeno dan itu membuat yang lain ikut menatap jeno. Jeno yang menyadari semua mata kearahnya menyimpan ponsel dan berusaha tersenyum meski senyuman Jeno tidak seperti biasanya.

" Ada masalah apa Jen" Mark menepuk pundak jeno, Jeno menggeleng.

" Kami disini untuk saling membantu dan masalah kalian juga masalah kami" jelas jaemin

Jeno menunduk takut dengan aura dominan jaemin, bagaimana tidak jika jaemin mengeluarkan aura yang mencengkam.

Chenle memeluk jeno " Hyung kami disini bersama kamu jadi cerita ya" bujuk chenle

Haruto juga mendekati jeno " Hyung, Hyung memiliki kami semua, kami nggak bakal ninggalin Hyung" haruto memeluk jeno

Jeno mengangguk dan memberikan ponselnya kepada Hyunsuk. Hyunsuk membaca semua pesan yang di kirim manager dan orang tua jeno.

Rahang Hyunsuk mengeras dan hampir saja melempar ponsel Jeno jika junkyu tidak langsung mengambil ponsel Jeno. Junkyu membaca juga dan memberikan ponsel Jeno.

" Dobby sayang ambilkan laptop Hyung di kamar ya sayang" doyoung mengangguk dan langsung berlari ke kamar junkyu, jihoon dan Yoshi yang akan kembali ke ruang makan berhenti saat melihat doyoung berlari ke kamar junkyu.

Jihoon dan Yoshi bergegas dan mendapati semua orang dalam keadaan tidak baik-baik saja.

" Ada apa" tanya jihoon kepada junkyu yang menatap jeno

Junkyu menatap Jihoon dan tersenyum " bukan apa-apa"

Jihoon mendelik tidak suka, junkyu hanya tersenyum " kalian dari mana hmm"

" Dari taman belakang bermain dengan kucing tetangga kalian yang berhasil masuk ke mansion" jelas Yoshi karena karena memang bermain dengan kucing selama di taman belakang. Junkyu mengangguk dan memberikan kode kepada Travis yang langsung di tangkap Travis. Travis meninggalkan ruang makan dan ke taman belakang mencari sesuatu yang mencurigakan.

Thanks you very much

Makasih support nya @jdtjsdudklu