Jam di kota arakat Sudah menunjukan Pukul hampir jam 1 pagi, Sebuah Motor sport merah memasuki daerah sebuah Pelabuhan dan berhenti di depan sebuah Gelanggang Kapal.
"ackerman Bersaudara ya.." Ucap Oriel yang Ada di sebuah Pelabuhan di Pinggiran kota arakat. Gadis yang malam Ini mengenakan jaket Kulit hitam dengan enteng nya Menggemertakan leher dan jemari nya.
"Ayo kerja.." Ia Pun berjalan turun dari atas Motor Sport Merah kesayangan nya, Lalu Ia Pun Membuka Resleting Jaket Kulit nya Tersebut.
Dirinya Masuk ke sebuah Gelanggang kapal yang Seperti nya Sudah Tidak Terpakai, di dalam sana cukup Ramai Dengan Orang Orang yang berkumpul.
"HAJAR!!!.."
"HABISIN!.."
"AYOOO!.."Sorak Sorai Orang orang Terdengar Meriah Ditempat Itu, Oriel tersenyum Renyah Lalu dirinya berjalan ke arah Kerumunan orang tersebut.
"yeahahahah!.." Seorang Pemuda Dengan Rambut Panjang sedikit Bergelombang Nampak Memukul Wajah Seorang pria botak dengan keras, Tak hanya Disitu Pria Berambut Gelombang itupun Melompat dan menarik leher si pria botak untuk ia Hantamkan ke Lutut nya Hingga Pria itu Tak Sadarkan diri.
"Lucas!"
"Lucas!!.."
"LUCASS!!.."Seruan Demi seruan Memanggil nama Pemuda itu yang terlihat Tersenyum bangga.
"Kami Ackerman Bersaudara! Siapa lagi yang mau nantang kami!.." Tanya Seorang pemuda lain pada Para penonton yang bersorak.
"Gue!.." Semua mata Tertuju pada seorang Gadis yang mengacungkan tangan nya.
"Wowowow!!! Seorang Cewek!!.. tapi Nona Lo Liat Kan kalau Adek gua ini kuat banget.." Tanya Pemuda bernama Mark Ackerman Itu pada Oriel.
"Tentu gua Tau, ngeri Juga. Tapi Gua Juga Kuat!.." Ujar nya Pada Mark yang dibalas Tawa sinis Lucas yang menunjukan ibu jari ke bawah.
"Oh iya, Gua juga Taruhan. Gua bertaruh sama diri gua sendiri.." ucap Oriel dengan percaya dirinya.
"Berapa?.." Balas Mark yang bertanya dengan wajah serius nya.
"Sebut aja.." Jawab Oriel enteng sembari Mengencangkan Ikatan tali sepatu Converse Hijau Buluk miliknya.
Sementara itu Nampak Gisel dengan Baju tidur nya berjalan dengan santai, Di tangan nya terdapat Plastik penuh Berisi Cemilan dan sebotol soda.
"Halo kak?.." Gadis Bertubuh tidak begitu Tinggi Itupun Menelefon, Ia tersenyum tipis. "Sekolah Ku aman, aku mulai Menyukai sekolah Ku.."
"Iya.. Kakak ga perlu khawatir, Aku Udah mulai bisa Membiasakan Diri di sekolah. Aku udah punya Beberapa Teman dekat kok.. iya kak.. makasih yaa.." Ucap gadis itu yang kemudian mematikan panggilan nya. Namun ketika ia Berbelok ke sebuah jalan, ia terperanjat kaget Pasalnya di hadapan nya ada Yuka Yang berdiri disana.
"Yoho! Gisel!.. apa kabar?.." sapa Yuka dengan nada ramahnya, Pemuda dengan beberapa Aksesoris feminim itu berjalan mendekati Gisel yang Terlihat panik. "Kenapa? Ini aku Lho yuka.. Kok kamu Ketakutan gitu..."
"Y-yuka! Kamu mau ngapain?.." Tanya Gisel yang perlahan Juga berjalan melangkah Mundur.
"Aku mau mancing sesuatu, dan Kamu bakalan Jadi Umpan nya sel.." jawab Yuka, Gisel berbalik dan ingin kabur dari sana namun ia kembali dikejutkan dengan Yuki.
"Ho? Halo!.." sapa Yuki yang Meninju perut Gisel dengan keras Hingga Gadis Itu meringis kesakitan. "Lama banget kak, Ginian aja..".
"Lucu tau Liat dia ketakutan.." Jawab Yuja Pada Adiknya yang Menggedong tubuh Gisel dengan pundaknya.
"Ayo balik, Aku laper.." Ucap Yuki pada Yuka yang mengambil belanjaan Milik Gisel. "Itu Boleh Kumakan?.."
"Jangan, Pasti Di tawan Sama mereka ga dikasih makan. Biarin aja Buat dia makan.." jawab Yuka yang membuka Kan Pintu Mobil Sedan hitam dan yuki pun memasukan Tubuh Gisel kedalam Mobil tersebut.
KAMU SEDANG MEMBACA
The New Turn.
ActionCharlotte Oriel, Gadis Yang tiba tiba saja Hadir dalam Semua Kejadian Ghaib Di Kota arakat. seorang Gadis Dengan Asal Usul Misterius Yang tak ada Satu orang pun yang Tahu tentang siapa Dan darimana Ia Berasal. siapakah gadis ini? apakah ia Membawa B...