The New Turn.

Chapter 42

Nampak Sebelum Bertemu dengan Noel, Tenbin sedang berada di sebuah Taman. Dirinya Menatap ke arah taman yang sepi karena Waktu Sudah Menunjukan Waktu yang Sangat Larut. Hingga Dering Ponselnya Membuat Tenbin tersentak sadar dari lamunan nya.

"Hallo nona Yollanda?.." Sapa Tenbin pada Sang Penelefon.

"Where are you?.." tanya Yollanda Pada Tenbin.

"Sedang Mencari Angin Nona, apakah ada Yang Perlu saya lakukan?.."

"Aku mendapat informasi yang menarik Dari Akai, Bisa Kau Ke Markas? Aku mau membicarakan Sesuatu.." Ujar Yollanda lagi.

"Baik Nona, saya Segera Kesana.."

Setelah Panggilan tersebut Dimatikan Tenbin pun bangkit dari duduknya Dan Berjalan Keluar dari taman tersebut, namun Ketika sedang Berjalan Dirinya Melihat Seseorang yang Keluar dari dalam Minimarket.

"Noelisius.." Gumam nya pelan sembari Menyentuh Dahi nya yang terdapat sebuah Bekas Luka.

Kembali Ke beberapa waktu lalu Ketika Pertempuran antara Aliansi Feriliya Melawan Beberapa Sekolah Lain Di Kota Arakat, Nampak Tenbin yang Baru saja Pulang dari sekolah Cukup Larut.

"Ahhh, Besok Praktek ya.. Untung aja Bang Kyo Sama Bang Oslo udah ngajarin Soal Prakteknya hahaha!.." Ucap nya sembari Memegang tas nya dan berjalan dengan Wajah Riang nya.

Namun Wajah senang nya Itu harus Hilang Ketika Dihadapan nya Kini ada sekelompok Pelajar dengan Seragam Berwarna Putih keabu abuan yang berdiri dengan Senjata mereka.

"Yaho! Tenbin Namoto! Ditemukan!.." Ucap Noel yang Sedang Mengemut Permen lolipop nya, Pemuda cantik dengan Sebatang besi di genggaman nya Ia Berdiri di barisan paling depan anak anak SMU Yang terkenal dengan Nama Teratai Bulan. "Ini Hukuman karena Sekolah Lo menolak aliansi sama Aliansi feriliya!.."

"Lu Kira STM Jaya Selemah Itu sampe harus Tunduk sama bekas Kacung nya Ghea!.." Seru Balik tenbin dengan Berani nya Sembari Melepaskan Tas Miliknya dan meregangkan Tubuh nya.

"Woi bangs*t!.." Sebuah Makian Terdengar dan Dari Belakang barisan SMU Teratai Bulan nampak seorang Gadis dengan tubuh Tinggi Berjalan Ke bagian Depan. "Jaga Omongan Lo soal feriliya!.."

"Ki-kiran?.." Tanya Noel yang Tak Percaya dengan Siapa yang berdiri di sebelah nya.

"Apa? Alergi Fakta Kalo Bos Lo itu Mantan Kacung nya Ketua SMA Garuda? Hahaha!.." Tenbin terlihat Makin Memprovokasi Kiran yang melepaskan Jaketnya Dan Juga Perban yang membalut lengan Kanan nya. "MAJU SINI LO SEMUA! GUA TUNJUKIN SEKUAT APA STM JAYA!.."

Seru Tenbin sembari berlari dengan Tangan yang direntangkan ke arah Kiran yang juga Berlari bersama Noel dan Beberapa Pelajar SMU Teratai Bulan di belakang nya.

"Sini lo sialan!.." Tenbin berhasil Memukul jatuh seorang pemuda Namun naas Dua Serangan harus Ia Terima Mentah mentah. Sebuah Bogem dari tangan kanan kiran dan Batang Besi yang Menghantam perut nya yang di lesatkan Oleh Noel. "Dua lawan satu? Satu kampung juga Gak Takut Gua!.."

Bahkan Tenbin Masih Bisa Mendaratkan Tapak sepatu safety nya ke wajah Cantik Noel hingga Tersungkur, Dan Hampir saja Kiran Terkena Hantaman Tinju Tenbin Jika Tidak Mengelak.

"Heaaaaa!.."
"HEAAAA!.."

Kedua nya saling berteriak dan Saling bertukar Tinju, Tenbin mengenai Perut Kiran sementara Kiran mengenai wajah Tenbin. Dan kedua nya Pun bersiap Untuk saling Pukul lagi hingga...

"Aaakhhhh!.." Tenbin Perut nya Di hantam keras Oleh Ujung besi Milik Noel yang wajahnya Sedikit Berdarah.

"Kelemahan Lo di bekas Tikaman itu kan?! Putri Satu satunya Keluarga Namoto!! Hahahah!.." Dan Tepat saja setelah Tertawa Noel Pun Menghantam lagi dahi tenbin Dengan pipa Besi nya hingga dahi Gadis itu Terluka.