chapter 41

13 2 2
                                    

Kini di sebuah Bar, nampak Pratama serta Siska Sedang duduk di Meja yang dekat dengan bartender. Nampak sebotol Arak Khas Korea dituang oleh Siska Ke gelas kecilnya.

"Lo Minum lagi?.." Tanya Pratama Kaget Melihat Siska yang menenggak Minuman nya.

"Gua lagi Stress pram, ngertiin dong. gua ajak Lo kesini kan Temenin Gua.." Ucap Siska dengan wajah Yang sudah sedikit memerah dan Mata yang sayu. "Gua Pusing Banget Tau ga Ngerekap Nilai anak anak, Ngoreksi Hasil Ujian Persiapan, Buat Tugas, Buat Soal Ujian untuk Ujian kenaikan kelas.."

Keluh Siska yang hanya Dibalas Senyuman Tipis Pratama.

"Emang Lo Boleh Minum sebanyak Ini sama Kak Sheila?.." Tanya Pratama Lagi.

"Gue tuh Udah Gede Pratama Washington.. Umur Kita Udah 25 tahun Udah legal Lah Buat Minum Minuman Gini di bar.." ujar Siska Lagi.

"Atau jangan jangan..." siska Pun menoleh ke Pratama sembari tersenyum dan menunjuk nya. "lo belom pernah Minum yaaa..."

"E-enggak! Gua Pernah Kok!.." Ucap Pratama Terbata-bata yang dibalas Tawa meledek Siska.

"Ooohhh Jadi pengendali Darah terkuat Gak pernah Minum. apa Lo takut Di emhhhg--" secara langsung saja Mulut siska Dibekap Oleh pratama dengan tangan nya dan membuat Pemuda Itu tersenyum canggung dan meminta maaf pada pengunjung lain yang Menoleh ke arah mereka.

"Sis! Lu mabuk!.." Omel Pratama dengan Nada Kesalnya.

"Ternyata Pratama Si adik kecil nya Kak angel Gak Pernah Minum.. uuuu gak boleh Yaa sama Kakaknya.. utututu.." Siska pun mencubit pipi Pratama dan Jelas Membuat Pemuda itu Melotot.

"Engga ya! Gua Kuat Kok minum.." Bantah Pratama yang langsung disodori Gelas Sloki berisi Minuman oleh siska.

"Minum nih.." Ucap Siska Yang membuat Pratama yang sedikit kesal menerima Gelas Tersebut. "Ayoo diminum jangan diliatin doang.."

"Ekh.. pait.." Pratama pun menenggak Minuman Tersebut dan Merasakan Kalau Minuman tersebut rasanya Tidak Enak.

"Hahahah Pratama Cemen.." Ledek Siska lagi sembari Mengarahkan Ibu jarinya kebawah. "Nih Minum lagi.."

Siska Menuangkan Lagi Minuman Ke gelas Sloki tersebut dan Menyodorkan Nya Pada Pratama.

'pait! Gue gak mau lagi!..' Gumam pratama yang Menggelengkan kepalanya.

"Ayolah, Masa Iya Lo sama Ginian aja Takut pram.. ayolah.." Bujuk Siska yang akhirnya Membuat Pratama Meminum lagi. Bahkan kali ini sampai Anak Paling kecil keluarga Washington Itu Terbatuk batuk. "Ahahaha!!!.."

Sementara Itu Di kursi lain yang tak jauh dari Mereka Berdua nampak Puspa Dan Juga Rangga Duduk Dengan Tenang dengan Sebotol Wine Mahal yang sisa Setengah.

"Ngapain sih Kita Buntutin Mereka?!??" tanya Rangga Yang Menenggak Sloki yang Berisi Wine mahal tersebut.

"Adik kecil nya angel Dan Gayatri Terakhir Itu Ga Kuat Minum, Bisa bisa Mereka mabuk Ga sadar Diri.. Yang Repot siapa? Nanti Kita berdua Juga.. Jadi antisipasi aja Sebelum malah Rusuh dua dua nya.." Ucap Puspa dengan Nada Dingin Khas nya yang Kemudian Menenggak Wine Mahal tadi Yang ada di dalam sloki Dengan santainya.

"Lo Kuat Minum Juga.." Ujar Rangga yang Terkejut Melihat Puspa yang bahkan Masih Bisa Sadar.

"Jangan Remehin Gua.." jawab nya Enteng sembari Mengeluarkan Ponselnya.

Sementara Itu Nampak Juga Fuujin dan Yuki yang baru saja turun dari Bus dan Berjalan Menuju Rumah kediaman Milik Yuki.

"Serius? Jadi Raijin Pernah Mau Nyium kamu pas tidur?.." Tanya nya sembari Menutupi mulutnya Dengan tangan akibat Tawa nya yang tak bisa berhenti.

The New Turn.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang