"Greyson, mana fotonya? Katanya kau mau ngasih sekarang,"Protesku. Aku memang sedang meminta foto yang waktu dipantai. Dia belum mengasihnya. Katanya hari minggu eh taunya dia malah main sama Reed. Dan kemarin katanya dia lupa.
Kan jadi kesel!
"Eh.. Iya.. Al aku lupa. Ehmm besok deh besok"
Ucapnya dengan nada yang dibuat seperti nada penyesalan. Aku kemudian menatap nya tajam.
"Ahelah!" mengatakannya aku mendengus dengan keras. Aku memutar bolamataku.
"Yaelah Al. Nanti juga aku kasih kok. Tenang aja"
"Tapi kau kan bilangnya sekarang" ucapku kesal.
Dia kemudian terdiam. Aku melihat kearahnya lagi.
"Yasudahlah! Oh ya, kau jangan lupa dengan janjimu untuk mentraktirku" ucapku.
Aku jadi mengingat tentang janjinya waktu hari Jum'at. Dia kan ingin mentraktirku beli minuman favorit.
"Oh iya. Aku sampai lupa.. hm gimana kalau ngasih fotonya saat aku traktir kamu. Hari Sabtu mungkin? Kau bisa kan?" ujarnya.
Menjawabnya aku mengangguk dan pergi meninggalkannya sendiri di Taman. Oh ya, tadi memang kami pergi ke taman saat istirahat.
Kalau kalian tanya Cony dan Emily dimana, mereka sedang sibuk membantu di ruang band. Biasalah paling disuruh Luke dan Calum. Oh iya, aku jadi ingat kalau aku belum bertanya apa yang terjadi saat malam Pesta tsb.
Ahh bodohnya aku sampai lupa!Aku kembali kekelas. Tapi sebelumnya aku pergi kelokerku. Aku ingin mengambil novelku yang tertinggal kemarin diloker.
Sesampainya diloker, aku membukanya. Aku tergesa gesa mencari novelku. Dan disaat itu sebuah surat jatuh dari lokerku. Aku mengambilnya. Dan kurasa surat itu bukan surat ancaman. Suratnya aneh sekali menurutku, soalnya itu berwarna biru soft.
'Surat apa ini? Warnanya aneh sekali. Apakah ini untukku? Nanti saja deh bacanya'
Berbagai macam pertanyaan memenuhi pikiranku sekarang. Aku mengendikkan bahu dan menaruhnya diselipan novel yang baru saja aku ambil. Kemudian berlalu menuju kelas.
***
"Cony, Emily tunggu aku. Kalian buru buru sekali. Memangnya kalian mau kemana sih?" ucapku dengan sedikit teriak.
Bel pulang sekolah memang sudah berbunyi beberapa menit yang lalu dan sekarang waktunya pulang. Tapi kulihat Cony dan Emily yang baru saja keluar dari kelas, sedang tergesa gesa. Seperti... Menghindar dariku?
"Ah eh Alexa. Ada apa?" ucap Emily dengan kikuk. Aku melihat ke wajahnya. Dia seperti menyembunyikan sesuatu.
"Kalian kenapa sih?"
"Ehm kami nggak papa kok. Oh ya aku duluan yaa" ucap Cony.
Aku langsung mencegah dengan menarik tangannya. Dan juga aku menarik tangan Emily dengan kencang. Aku menariknya sampai di Taman sekolah.
"Jadi, ceritakan apa yang kalian sembunyikan dariku" ucapku meminta penjelasan.
"Al.. kita nggak nyembunyiin apa apa kok" ucap Emily, namun aku masih saja tidak percaya.
"Emily, Cony, aku tau kalian menyembunyikan sesuatu dariku. Jadi ceritalah, aku nggak akan mengasih tau siapapun kok"
"Oke kalau begitu. Aku akan menjelaskan masalahku terlebih dahulu. Tapi, kau juga harus menceritakan tentang kejadian dengan Greyson saat di pesta. Deal?" ujar Cony. Aku mengangguk dan berkata dengan lantang,
![](https://img.wattpad.com/cover/34822607-288-k938264.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerd Girl
FanfictionThis Story is a bit Strange And This is just a Fanfiction from Me Synopsis: Hari hari membosankan bagi seorang Nerd, tapi aku akan mengubahnya menjadi hari hari yang tidak akan terlupakan. -Alexa Slavokia- Highest rank on Fanfiction story : #32 Than...