'Seperti apa tetangga baru mu itu? Apakah menyenangkan? Dan Keluarganya namanya siapa?'Pertanyaan itulah yang di lontarkan Cony tadi. Setelah menanyakannya, aku hanya menjawab,
'Tetangga baruku cu-cukup menyenangkan. Nama keluarganya hm.. siapa gitu, aku lupa'.
Itulah jawabanku tadi. Cony hanya mengangguk setelah itu. Aku tidak percaya, aku berbohong kepadanya. Oh God maafkanlah aku ini.
Tadi di sekolah, untungnya berjalan normal. Tidak seperti kemarin.
Sekarang, aku sudah pulang sekolah. Dan masih mendekam di kamar, membaca beberapa novel yang terlupakan oleh ku.
'And In The End
We Were All Just Humans
Drunk On The Idea That Love
Only Love
Can Heal Our Brokenness'
Itulah kutipan terakhir dari novel yang aku baca.
'Love ya, aku harap aku juga bisa merasakannya'
***
"Alexa, apakah kau didalam"
Suara itulah yang berhasil membangunkanku dari tidur siang yang aku jalani. Aku mengerjapkan mataku beberapa kali, dan membukakan pintu kamar.
"Alexaaa"
Setelah orang itu berkata, aku yang sudah membukakan pintu, langsung terdorong kebelakang karena pelukannya yang sangat kencang. Aku masih terdiam, tapi aku membalas pelukannya itu.
"Alexa, kau tidak apa kan? Apakah masih sakit? Kau mau kerumah sakit?" pertanyaan itulah yang keluar dari mulut seseorang yang sangat ingin kutemui, Mama.
"Mama?" aku sedikit kaget sih, kirain aku Mama bakalan nggak datang. Mama menganggukan kepalanya dan kemudian tersenyum manis. Senyum yang diwariskan kepadaku itu terlihat sangat manis di wajah Mama.
"Alexa, Mama kangen sama kamu!" Mama mengatakannya sambil menggenggam tanganku. Disitu, tak terasa airmataku turun. Aku tidak bisa menahannya lagi.
'Aku juga terlalu kangen sama Mama' gumamku.
--
Setelah pertemuan itu, Mama meminta ku bercerita apa yang terjadi beberapa hari yang lalu, dan tentunya kejadian kemarin saat aku di bully.
Tapi, aku tidak menceritakan kejadian tentang aku dan Greyson, yang pergi bareng dan beberapa hal yang menurutku memalukan bersamanya. Aku hanya menceritakan, dinner yang menyenangkan, kejadian kemarin, pergi bareng dengan Cony dan liburanku bersama Cony walaupun cuma sehari.
Aku tidak menceritakan tentang Luke, Calum, dan tentunya Greyson. Mama hanya tau kalau Luke dan Calum itu senior ku yang terkenal. Dan Greyson, Mama mengingat nya sebagai anak sahabatnya itu.
"Apakah, cuma itu yang terjadi? Mama belum tau penyebab 'dia' membully kau, Alexa"
Pertanyaan itu membuat ku hampir tersedak. Mama ternyata mempunyai jiwa penyelidik yang besar sekali. Arghh aku harus bilang apa? Apakah harus jujur? Apakah aku harus berbohong lagi, seperti aku berbohong ke Cony?
"Hm.. Mama nggak perlu repot repot mencari penyebabnya. Karena aku sudah tau penyebabnya kok Ma" mengatakannya Mama terlihat sangat kaget.
"Kok sudah tau, kalau begitu apa penyebabnya?"
Sebelum menjawab pertanyaan itu, aku berfikir terlebih dahulu mencari alasan yang tepat. Aku mungkin akan berbohong lagi.
"Hm, itu-" belum menjawabnya Mama sudah memotong pembicaraan ku dan berkata,
"Jangan, berbohong yaa Alexa" aku membelakkan mataku dan kurasa aku tidak bisa berbohong kali ini. Aku menghembuskan nafas panjang lalu menjawabnya.
"Penyebabnya, karena mungkin Lauren... Cemburudenganku" aku mengatakan kata terakhir dengan cepat. Aku malu saat mengatakannya, Mama terlihat kaget dan seolah tidak percaya.
"Bisa kau ulangi kata terakhir mu itu?" mengatakannya Mama terlihat berfikir. Aku menghembuskan nafas ku dengan panjang lagi dan menjawab.
"Lauren cemburu denganku, Ma" jawabku dengan malas. Sekarang muka Mama terlihat sangat kaget. Tapi ekspresinya setelah itu kembali seperti biasanya, tersenyum.
"Kurasa, kau harus menceritakan bagian yang sangat penting itu, Al" pinta Mama lagi dengan tampang menginterogasi miliknya. Harus kuakui Mama mempunyai jiwa 'Kepo' yang tinggi.
Kurasa kali ini aku harus menceritakan dari awal lagi. Aku tidak bisa mengelak permintaannya itu. Aku menghembuskan nafas ku panjang, lalu menceritakannya.
Aku menceritakan tentang pertemuan ku dengan Greyson, Luke dan Calum. Tak lupa, kejadian dengan Greyson saat di ruang musik, dibully fans Greyson, Lauren dan menceritakan tentang Luke mengobrol dan meminta ku untuk di foto. Dan juga kejadian Calum yang membawa ku ke sebuah café dan meminta solusiku.
Yang terakhir, aku menceritakan semua kejadian di hari Minggu bersama Greyson. Mendengarnya, Mama tersenyum jahil kepadaku. Mama juga kuberitahu kejadian memalukan di Dinner saat bersama Greyson. Tapi satu hal yang tidak kuberitahu Mama, yaitu bahwa kamar Greyson yang berada persis di depan balkonku.
"Ohh, seperti itu. Mama sekarang sudah tau, jadi bagaimana? Kau plih Greyson, Luke atau Calum?"
"Hah?" aku kaget. Mama menanyai pertanyaan yang memalukan. Melihat reaksiku, Mama tertawa geli.
"Hahaha bercanda Al, so what's your decision?" inilah pertanyaan yang, aku sendiri masih bingung dengan jawabanku.
"My decision is to stay away from Them" jawabku dengan nada tidak yakin. Aku tidak yakin dengan keputusan ku itu. Aku tidak bisa menjauh dari orang yang sudah baik dengan ku begitu saja.
"What?"
"Mom, Stay away from Them is the only one good way for me" Kurasa aku akan yakin sekarang dengan keputusan ku itu.
Mama mengangguk mengerti apa yang aku nyatakan tadi. Dia tersenyum dan mulai memberikanku pelukan hangatnya. Aku sangat merindukan pelukannya itu.
"I hope you're confident with your decision" bisik Mama pas ditelinga ku. Mama melepaskan pelukannya. Dia menatap ku dan mengelus elus atas kepalaku.
"Kau harus bisa melewati ini semua Alexa. Aku yakin kau bisa, kau harus kuat dengan ini semua Al. Oh dan kalau kau ada masalah, jangan lupa menghubungi Mama. Gini-gini Mamamu itu pakar Cinta loh! Haha"
Aku tersenyum mendengarnya, Mama selalu bisa menenangkanku. Meskipun tidak selalu bertemu setiap saat, tapi aku akan bercerita tentang semuanya dengan Mama.
"Alexa, ke Halaman belakang yuk, Mama sudah lama tidak kesana."
Mendengarnya, aku mengangguk dan berjalan mengikuti arah ke halaman belakang.
'Thanks Mom for All of Spirit and Love You Gave to Me'
•••
A/N
Hallo Hai! Lagi ada ide masuk nih hehe. I Hope you Guys liked this! Dan kayaknya seminggu kedepan aku bakalan nggak ngepost dah. Soalnya Senin UN Smp Coyy! Shock nihh! Haha Sorry Curcol dikit.
Thanks!
Peace✌!
![](https://img.wattpad.com/cover/34822607-288-k938264.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Nerd Girl
FanfictionThis Story is a bit Strange And This is just a Fanfiction from Me Synopsis: Hari hari membosankan bagi seorang Nerd, tapi aku akan mengubahnya menjadi hari hari yang tidak akan terlupakan. -Alexa Slavokia- Highest rank on Fanfiction story : #32 Than...