𝐀𝐓𝐓𝐃𝐀 | 𝐂𝐇𝐀𝐏𝐓𝐄𝐑 𝟓

4K 171 6
                                    

- 𝕸𝖊𝖓𝖚𝖑𝖎𝖘 𝖆𝖕𝖆𝖕𝖚𝖓 𝖞𝖆𝖓𝖌 𝖆𝖐𝖚 𝖎𝖓𝖌𝖎𝖓𝖐𝖆𝖓, 𝖇𝖚𝖐𝖆𝖓 𝖞𝖆𝖓𝖌 𝖐𝖆𝖒𝖚 𝖎𝖓𝖌𝖎𝖓𝖐𝖆𝖓. -

- Happy Reading -

• ----- ♪ ----- •

"Sore ini, Lo latihan Voli, Fath?" tanya Bara saat kedua cowok itu tengah berjalan menuju ke parkiran.

Bel pulang sudah berbunyi beberapa menit yang lalu.

Fathir mengangguk. "Yoi! Entar sore gue latihan." jawab Fathir.

Bara mengangguk. Kedua cowok itu pun kemudian berjalan menuju ke arah motor mereka terparkir. Bara menaiki motor nya lalu memakai helmnya.

"Yaudah Fath, gue duluan yak!" ujar Bara.

"Yoi."

Bara kemudian menjalankan motor nya meninggalkan area parkiran sekolah. Setelah Bara pergi, Fathir kemudian ikut naik ke atas motor nya dan langsung menjalankan motor itu meninggalkan area parkiran sekolah.

Tak perlu waktu lama, Fathir sudah sampai di rumahnya. Setelah memarkirkan motor nya di garasi, cowok itu berjalan masuk ke dalam rumahnya.

Saat melewati ruang keluarga, Fathir melihat kedua orangtuanya yang tengah menonton tv bersama Raden. Cowok itu pun berjalan menghampiri mereka bertiga.

"Assalamualaikum, Pa, Ma." ucap Fathir.

Ratih dan Abyan menatap ke arah Fathir. "Waalaikumsalam." jawab mereka berdua bersamaan.

Fathir langsung menyalimi tangan kedua orangtuanya.

"Yaudah, sana ganti baju. Habis itu langsung makan siang." ucap Ratih.

"Okey Ma."

Fathir kemudian berjalan menuju ke kamarnya. Sesampainya di sana, Fathir langsung melepas seragam sekolah nya dan mengganti nya dengan baju santai. Cowok itu kemudian merebahkan tubuhnya di atas kasur seraya memainkan handphone nya.

"Udah jam segini, makan dulu dah." ucap Fathir setelah melihat jam di handphone nya.

Fathir bangkit dari kasur dan melangkah kan kaki nya keluar dari kamar. Cowok itu langsung berjalan menuju ke arah ruang makan.

Sesampainya di sana. Fathir langsung mengambil piring dan mengisinya dengan nasi dan juga lauk pauk yang telah tersedia di atas meja.

Saat tengah fokus makan. Tiba-tiba saja Faiz muncul dan duduk di kursi yang berada di sebelah Fathir.

"Baru pulang, Lo?" tanya Faiz seraya mengambil air mineral lalu meminumnya.

Fathir menelan makanannya sebelum menjawab pertanyaan Faiz. "Iya baru pulang gue." jawab Fathir.

"Sore ini, Lo latihan?" Faiz kembali bertanya.

"Iya, habis ini mau siap-siap."

"Oke deh."

Faiz kemudian berjalan menuju ke arah kulkas dan mengambil jajanan di dalam sana lalu kembali berjalan menuju ke kamar nya dan meninggalkan Fathir yang sudah kembali fokus makan.

[ ✓ ] Fathir : Ada Tapi Tak Di AnggapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang