6

13.1K 1.1K 43
                                    

By :@LUTFIAHRAMADANI0

______

Linford mengendap keluar, ia bosan di rumah seharian, alhasil ia berencana keluar, Revin sudah menunggu nya  untuk pergi ke club bersama.

Ia menghembuskan napas saat berhasil keluar dari rumah mewah Vernon.

"Neraka berbentuk rumah." cibir Linford, lalu segera pergi berlari meninggalkan halaman rumah.

Tanpa ia sadari suami nya melihat gerak-gerik nya sedari tadi dari jendela rumah, kelakuan Linford membuat Vernon terkekeh geli.

Istri nya itu sudah seperti maling yang akan kabur setelah mencuri, tolong ingatkan Vernon untuk meringkus nya dan membawa Linford pulang kembali.

Sedangkan sang istri sudah pergi melesat dengan taxi online pesanan nya.

Linford segera mengirim pesan pada Revin, jika misi nya sudah berhasil.

_________

Sekarang di sini lah Linford tengah asik meliuk-liuk kan tubuh nya, dengan para dominan maupun submisiv di club, menikmati musik.

Ia hanya minum sedikit takut jika Vernon akan mengetahui nya.

Suara musik yang memekak kan telinga, dan juga bau alkohol sudah hal biasa bagi Linford.

Hari-hari libur dan membosankan ia selalu datang melampiaskan segala nya ke club.

Sedangkan Ravin asik bercengkrama dengan para dominan hidung belang, ah..teman nya itu memang seorang player, jadi itu bukan hal yang aneh.

"Mmhh.."

Linford menutup mulut nya, saat suara itu keluar dari mulut nya. Tiba-tiba saja seseorang meramas bokong nya.

Linford membalik kan tubuh nya, yang langsung mendapati seorang dominan asing.

"Anjing lo!" sentak Linford, ia merasa di lecehkan.

Pria itu seakan tak gentar oleh Linford, ia malah menarik Linford lalu menghimpit sang submisiv ke dinding.

Linford meronta minta di lepaskan, namun pria di hadapan nya sama sekali tak membiarkan Linford keluar dari kungkungan nya.

"Bangsat lepasin gue, anjing!" Linford memberontak, namun hanya di anggap angin lalu.

Linford melirik ke arah bartender namun Ravin sudah tidak ada di sana, pupus sudah harapan nya untuk meminta bantuan.

"Maniss...ayolah, kita akan bersenang-senang, hmm," pria itu mengelus bibir Linford, bahkan tangan nya dengan lancang mengelus puting Linford dari luar kemeja.

Damn!

Ini pelecehan, Linford benar-benar ingin menangis saat ini.

Kaki nya menendang selangkangan sang dominan, yang berhasil membuat pria itu meringis.

Linford berlari sempoyongan, ia minum sedikit namun rasanya untuk lari saja saat ini sulit.

"Lepasin gue!" Ronta Linford saat pinggang nya di tarik kembali, bahkan saat ini ia di tarik paksa.

Pria itu menarik Linford, membawa si manis ke sebuah room salah-satu club.

"Anjing!"

"Babi!"

"Setan!"

"Vernon!"

Entahlah, ia merasa melihat suami nya, namun mana mungkin suami kaku nya masuk ke club.

Married For Bussines [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang