Bismillahirrahmanirrahim..
assalamualaikum, halo aku membawa chapter Sembilan cerita ini.
kalau ada typo silahkan di koreksi dan jika ada penyampaian yang salah tolong tegur aku dengan bahasa yang baik nanti aku ganti.
VOTE NYA JANGAN LUPA DONGG! GRATIS KOK!
Selamat baca
"Jika kamu tidak ingin kecewa maka jangan menaruh harapan dengan manusia."
- Arfathan Fakhrullah Alzhairhan-Setelah menempuh perjalanan dari Solo menuju Jakarta kurang lebih 1 jam 16 menit, akhirnya Iaesha sampai di Jakarta.
Saat sudah berada di depan bandara, Iaesha sangat terkejut ketika melihat sahabatnya yang menunggunya. Seorang Perempuan berlari lalu memeluknya, seolah-olah dirinya telah lama pergi dan kini kembali lagi.
"GUE KANGEN BANGET SAMA LO, SHA!" Pekik Metta, Masih ingat Metta? Metta adalah salah satu sahabat Iaesha yang menelepon Iaesha saat masih di Solo- Dichap lima.
Iaesha berkekeh lalu membalas pelukan Metta,"Kaya udah di tinggal gue selama bertahun-tahun aja lo."
"Di kampus gue gak punya teman, gue sendirian," Ujar Metta sedih.
Ucapan Metta membuat Iaesha tertawa kecil,"Kasian deh, gimana enak gak?"
Metta melepaskan pelukan mereka dengan mata melotot,"Enak banget, saking enaknya gue mau nyubit Lo, Sha," Jawab Metta kesal.
"Buset lama banget Lo berdua ngobrolnya," Ucap Seorang laki-laki yang bernama Candra membuat Iaesha dan Metta menengok.
"Lo ganggu, Can," Sahut Metta.
"Lo juga pakai lama-lamain," Balas Candra.
"Gimana perjalanannya, Sha. Menyenangkan?" Tanya Azraf-Sahabat Iaesha.
Iaesha menganguk,"Lumayan."
Azraf tersenyum tipis,"Jadi.. sekarang mau singgah di salah satu manusia menyenangkan di Bumi yang mana?" Tanya Azraf lagi.
Iaesha mengeryit dahinya mencerna perkataan Azraf,"Ha?"
"Skip," Ucap Azraf.
Iaesha menganguk.
"Udah lah, ayo sekarang balik. Jangan buang-buang waktu," Celetuk Candra.
Mereka menyetujui.
•✧ω✧•
Arfathan menuruni tangga, Arfathan sudah tidak sabar bertemu dengan Iaesha. Istrinya itu.
Arfathan mengambil kunci mobil yang berada di atas meja ruang keluarga.
"Mi," Panggil Arfathan.
"Di dapur, Than," Sahut Ira.
KAMU SEDANG MEMBACA
A UNTUK I
Teen Fiction[Hargai karya orang lain dengan memberi vote,dan jika suka dengan tulisannya follow] Seorang perempuan yang bernama Iaesha Valeryna Xavia, baru mengetahui suatu pernyataan yang membuat hidupnya detik itu juga berubah perjodohan Kata yang menurutnya...