Gambir, 3 Maret 1969, Pukul 15:33
-----
Darminah
Akhirnya kita dapat tempat duduk. Kamu mau pesan apa?
Hamba
Aku tidak pernah ke sini.
Darminah
Apa itu membuatmu tidak dapat memesan apa-apa?
Hamba
Bukan, aku jadi tidak tau mau memesan apa.
Darminah
Pesanlah yang menarik matamu... selain aku, jelasnya.
Hamba
Hahaha! Baiklah.
[Hening selama delapan belas detik, diisi keramaian manusia]
Hamba
Mereka hanya menjual es krim?
Darminah
Akan lebih mengherankan lagi jika mereka justru menjual selangkangan wanita di tempat ini.
Hamba
Jelasnya ini bukan rumah bordil.
Darminah
Tidak perlu membuka luka lama.
Hamba
Kamu yang memulai.
Darminah
Baiklah, aku yang memulai.
[Hening selama tujuh detik, diisi keramaian manusia]
Hamba
Aku ingin ini.
Darminah
Baik, aku pesankan.
Hamba
Ini.
Darminah
Tidak usah. Aku yang mengajakmu ke sini.
[Suara kursi kayu bergeser]
[Hening selama enam puluh delapan detik, diisi keramaian manusia]
Darminah
Harusnya kita tidak perlu menunggu lama.
Hamba
Apa kabar?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sembari Menunggu Hamba
Misterio / Suspenso"Maafkan Hamba, Romo, karena Hamba akan berdosa." Pada tahun 1967, Hamba, sebuah nama samaran dari seorang anak petani, dipromosikan dari tentara biasa menjadi seorang intel. Ditugaskan sebagai mata-mata penembak misterius, Hamba perlahan-lahan memp...