Kemuning, 14 Oktober 1968, Pukul 08:01
-----
Hamba
Maafkan Hamba, Romo, karena Hamba akan berdosa.
Romo
Dosa apa yang akan Hamba lakukan besok?
Hamba
Bertemu Maut di Sungai Merah.
Romo
Bagaimana kencanmu?
Hamba
Kencan?
Romo
Dengan Resti dan Darminah.
Hamba
Darminah? Siapa Darminah?
Romo
Wanita dengan "Elok" sebagai nama samarannya.
Hamba
Nama samaran? Kenapa ia menggunakan nama samaran?
Romo
Ada begitu banyak hal yang diketahui oleh divisi kita. Sayangnya, mengapa seorang Darminah kemudian memutuskan untuk mengganti namanya menjadi Elok bukanlah sesuatu yang divisi kita ketahui. Mengapa? Karena, yah, divisi kita tertarik dengan pengkhianat negeri. Bukan pengkhianat rumah tangga seorang lelaki malang di Surabaya.
Hamba
Namun tetap ada beberapa hal yang divisi kita ketahui tentang Darminah berjulukan Elok itu.
Romo
Hanya menarik benang merah berdasarkan apa yang Molly kecilmu rekam, dan apa yang tersedia di dalam arsip negara.
Lalu, sekarang, kebetulan sekali, kamu memiliki boneka jerami bernama Molly. Diberikan oleh mantan tetanggaku di Surabaya.
Hamba
Terlalu kebetulan.
Romo
Mungkin memang sebuah pertanda, Hamba. Setidaknya kamu banyak tertawa dengannya ketimbang dengan Darminah.
Hamba
Saya tidak tau, Romo. Saya cuma menjalankan perintah.
Romo
Bahkan cinta adalah perintah untukmu. Kamu sedang tidak lupa untuk banyak sabar, tersenyum, bercanda, mengobrol–
Hamba
Dan dia juga mengucapkan kalimat yang sama persis seperti itu. Terlalu kebetulan. Apakah ia salah satu dari kita?
KAMU SEDANG MEMBACA
Sembari Menunggu Hamba
Misteri / Thriller"Maafkan Hamba, Romo, karena Hamba akan berdosa." Pada tahun 1967, Hamba, sebuah nama samaran dari seorang anak petani, dipromosikan dari tentara biasa menjadi seorang intel. Ditugaskan sebagai mata-mata penembak misterius, Hamba perlahan-lahan memp...