Sedangkan ditempat lain 2 pengusaha sedang melakukan rapat penting. Mereka mengajukan kerja sama untuk membuat perusahan mereka tambah maju lagi.
"Senang berkerja sama dengan anda tuan Mahesa."ucap Narendra.
"Tantu tuan Narendra. Saya juga senang berkerja sama dengan perusahaan anda. Semoga perusahaan kita semakin maju nantinya."ucap mahesa
"Lagi pula tuan Narendra memiliki penerus yg berbakat bukan."imbuh mahesa
"Dia sedang belajar tuan mahesa. Tidak perlu memuji seperti itu."ucap Narendra
"Tapi saya suka dengan kerja anak anda. Sangat bagus. Dan penjelasan nak Alfaro tadi. Sangat sangat jelas dan mudah dipahami. Jadi saya tidak perlu banyak bertanya tentang proyek kita ini."puji mahesa ke pd alfaro.
"Tuan mahesa bisa saja..saya masih belajar dan belum bisa seperti ayah saya."ucap alfaro.
Narendra sangat bahagia. Anaknya Alfaro dipuji oleh seorang pengusaha bahkan seorang CEO terkenal. Siapa yg tidak kenal dengan Mahesa Namjoon Saputra. Sang pengusaha kaya raya dan terkenal. Memiliki cabang dimana mana.
"Ayah bangga sama sama kamu Faro. Terus tinggatkan kemampuan kamu. Karena kamu yg akan jadi penerus perusahaan ayah."ucap narendra
"Tapi...ada Alex jga kn yah. Faro yakin kok alex jga bisa jalanin perusahaan ayah ."ucap faro.
"Dengan sifat brandalannya itu maksudmu. Kamu mau perusahan ayah langsung bangkrut. Dan kita jatuh miskin. Apa yg bisa dibanggakan dri anak itu. Sll saja membuat onar dan masalah. Lagi pula anak itu sudah berapa hari tidak pulang kerumah."ucap narendra geram
"Yahhhhh... bukannya alex dah ngasih tau ayah kenapa dia berubah. Alex sebenarnya anak yg pintar kok yah. Tinggal kitanya aja yg ngasah kemampuannya."bela faro
"Terserah...ayah sudah angkat tanggan dengan anak itu dan tidak mau ikut campur dengan semua masalah yg dia buat."ucap narendra dan pergi dari sana.
"Yahhh....ayaahhh."ucap faro.
Alfaro hanya bisa melihat kepergian ayahnya. Entahlah...alfaro juga pusing dengan tingkah sang adik yg makin susah diatur. Alex sudah beberapa hari ini tidak pulang. Pastilah Faro sangat khawatir dengan adiknya itu.
"Nanti dechh gw telpon tu anak. Kemana coba lu,Al. Huuffhhh...."ucap faro
Sedangkan ditempat lain Alex sedang siap siap untuk keluar dari rumah sakit walau keadaannya belum pulih benar. Lagian siapa yg ingin berlama lama dirumah sakit. Dengan bau obat yg menyengat.
"Al..lu beneran mau pulang."tanya Raja
"Iya by...lagian gk betah gw lama lama dirumah sakit. Gak suka baunya"ucap Alex sambil membereskan barang bawaannya.
"Kan lu belum sembuh bener. Butuh istirahat sama penagganan dokter,Al."ucap Raja.
"Gak usah khawatir. Kan ada lu sebagai dokter gw nantii. Kalau ada lu dijamin gw cepet pulih. Langsung sembuh malah"gombal Alex.
"Pagi pagi dah ngembel aja luu."ucap Raja kesal.
"Ngegombal by, buka ngegembell. Lu mau punya pacar gembel emang."tanya Alex
"Kalu cakep sih why not.."ucap Raja dengan enteng.
Tidak tau kah Raja. Saat ini dia malah memancing rasa cemburu Alex. Dengan tatapannya yg tajam. Alex mendekati Raja...
"Jadi...lu mau sama gambel tp ganteng gitu."ucap Alex sambil berjalan menuju Raja dengan tatapan tajamnya.
"Anjiiiirrrrr...gawattt mapus gw. status waspada nih gw."ucap Raja dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brandal Bucin
Randomini cerita tentang idola sekolah yang badung tapi pinter yang jatuh cinta dengan cowok manis tapi jutek.. bxb taekook area yg gk suka skipp aja oke..
