.
.
.
"Bagaimana dengan Eren dan Erina?" Raja Paxley bertanya kepada bawahan nya.
"Izin menjawab Yang mulia, kami sempat bertemu dengan Tuan Eren dan Nyonya Erina. Mereka sedang membahas tentang di mana seenggaknya Duke Aamon berada"
Raja Paxley mengangguk, ia menyuruh bawahan nya untuk kembali mencari keberadaan putra sulung nya.
Ia tidak akan membiarkan putra sulung nya kabur dari genggamannya, ia akan memastikan agar pernikahan putra sulungnya dengan Raja baru kerajaan Baroque di jalankan.
Supaya ia dapat mendapatkan kekuasaan, pasukan, kekuatan dari kerajaan Baroque yang terkenal dengan keahlian berpedang mereka.
Akan ia gunakan untuk menyerbu kerajaan lain, memperluas daerah kekuasaan nya. Pria tua yang haus akan kekuasaan.
"NATAN!"
"Ada apa sayang?" Natan baru keluar dari kamar mandi, di sambut dengan teriakan dari Aamon tercintah.
Aamon terdiam, ia menatap Natan dengan tatapan tajamnya. Ia mengingat kejadian semalam, yang dimana ia sempat menangis di depan Natan.
"L-lupakan yang semalam! Itu bukan aku" Ucap Aamon dengan nada malu-malu.
Natan mengangkat satu alisnya, "Oh? Apa kamu membicarakan dirimu yang menangis semalam?"
Natan bertanya dengan nada menggoda, Aamon yang mendengar itu pun langsung merona.
"I-itu bukan aku! Jangan di ingat!" Aamon menyangkal fakta kalau semalam ia telah di buat nangis oleh alpha di depan nya.
Natan tertawa, dia menggelengkan kepalanya. Lalu ia duduk di samping Aamon, Natan mengambil kedua tangan Aamon dan menggenggam nya.
Ia menatap Aamon dengan lembut dan mulai berbicara dengan nada halus.
"Maaf membuat mu menangis semalam, aku sudah kelewatan. Mau kah kamu memaafkan ku?" Natan bertanya dengan nada dan tatapan yang lembut, wajah nya seakan di buat melas. Seperti kucing yang ingin minta makan.
Aamon yang melihat muka melas Natan pun agak gak tega, ia juga merona sedikit karena suara lembut Natan yang menggetarkan hatinya, apalagi Natan yang menggenggam kedua tangan nya.
Natan seperti seorang pria yang sedang membujuk kekasihnya yang ngambek. Aamon menelan ludahnya, ia memalingkan wajahnya yang merona itu.
"Y-ya, a-aku memaafkanmu" Dengan terbata-bata dan rasa gugup, Aamon pun memaafkan Natan tentang kejadian semalam.
Tapi eits, itu bukan berarti Natan akan berhenti melakukan 'sesuatu' kepada Aamon. Ia akan menunggu persetujuan dari Aamon dulu.
Natan pun tersenyum, ia menarik pinggang kecil Aamon agar mendekatinya dan kemudian ia memeluk tubuh kecil omeganya.
"Terima kasih sayang, lain kali aku akan meminta persetujuan mu dulu" Natan memeluk Aamon dengan erat dan menduselkan pipinya ke pipi Aamon juga.
"Ih ih! Apaan sayang sayang! Aku bukan pacar mu!" Aamon tampak berusaha untuk menjauhkan wajah Natan darinya.
![](https://img.wattpad.com/cover/339285331-288-k360257.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
He Is MINE {NatanxAamon} BXB (END)
Viễn tưởngNatan, seorang ilmuwan dari Erudutio yang tersesat di zaman 500 tahun sebelum zaman nya. Dalam perjalanan nya, ia bertemu dengan seorang lelaki manis yang tsundere. ⚠️NATAN X AAMON⚠️ END Natan:Alpha Aamo...