15

1.4K 110 3
                                    

.




.
















.

Di tempat lain, Gusion sedang melamun di pinggir danau. Pemuda itu merasa kalau kehadiran nya hanya akan membawa keburukan untuk sekitar.

"Haruskah aku pergi?" Gumam nya.

"Gusion?"

Gusion tersentak kecil, ia menoleh ke belakang dan melihat Hayabusa yang membawa nampan berisi dua piring makanan dan dua gelas air.

"Ah Haya...."

Hayabusa duduk di samping Gusion, "Ayo sarapan dulu"

"Terima kasih" Gusion tersenyum dan ia mengambil sepiring makanan itu.

Gusion mulai makan, tapi pikiran nya masih melayang saat Cadia Riverlands di serang Abyss. Itu pasti karena dia yang memegang heart of anima.

"Jangan melamun"

Gusion tersentak kecil,"Iya iya maaf"

Hayabusa menggelengkan kepalanya, ia lanjut makan sarapan nya sampai habis. Setelah itu Hayabusa menatap Gusion yang masih mengunyah.

Lihatlah pipinya yang tembam bergerak-gerak karena sedang mengunyah.

'Menggemaskan sekali' batin Hayabusa.

Gusion tidak menyadari kalau Hayabusa daritadi ngeliatin dia, dia fokus pada pikiran dan makanan nya. Setelah selesai ia baru sadar kalau Hayabusa sedang menatapnya.

Tapi saat Gusion menoleh ke arah Hayabusa, Gusion di buat terkejut dengan ketampanan Hayabusa tanpa menggunakan masker hitam yang selalu Alpha itu kenakan.

"Hm?" Hayabusa menaikkan satu alisnya melihat ekspresi terkejut Gusion.

"Ada apa, Gusion?" Hayabusa mendekatkan dirinya ke Gusion.

"Ah eh? T-tidak ada apa-apa!" Wajah Gusion merona saat Hayabusa semakin dekat dengan nya.

"Sungguh?" Alpha itu memojokkan sang omega agar omega itu berbicara sejujurnya.

Gulp

"I-itu.....k-kamu sangat tampan tanpa masker" cicit Gusion dengan malu-malu.

Hayabusa membelalakkan matanya, tapi kemudian ia tersenyum yang dimana senyuman nya membuat Gusion terpaku dengan wajah memerah.

"Ketampanan ini hanya milikmu"

"Hah?"

BRUK

"HAH?" Gusion semakin kaget ketika Hayabusa mendorongnya ke tanah, membuatnya tiduran di atas rerumputan dan menahan kedua tangan nya dengan tangan kekar Alpha tersebut.

"H-haya?" Gusion menatap Hayabusa dengan takut-takut.

"Kau tau Gusion? Kamu adalah omega yang menarik, aku menyukaimu. Oh, aku jatuh cinta padamu pada pandangan pertama, kamu adalah milikku"

Tak sempat Gusion menjawab, bibirnya sudah terlebih dahulu di bungkam dengan bibir Hayabusa.

Ciuman pertamanya sudah di ambil oleh Alpha yang mengukungnya. Gusion terkejut, tapi dia terbuai dengan ciuman Haya. Ia menutup matanya dan menikmati ciuman itu.

Muachh

Smooch~

Setelah beberapa menit berciuman, Hayabusa melepas ciuman nya karena ia sadar kalau Gusion mulai kehabisan nafasnya. Ia dapat melihat wajah Gusion yang memerah, tatapan nya sayu dan berair, ia juga melihat Gusion yang ngos-ngosan.

He Is MINE {NatanxAamon} BXB (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang