Perasaan

176 18 2
                                    

"Loe gak dingin ra, diluar kita masuk yuk" Ajak jaemin, kini jaemin dan Rora berada dalam taman rumah sakit. Jeno dan keluarganya udah pulang duluan tadi.

"Gak deh kak gue pengin disini dulu. Gak papa kan kak? " Kata Rora dia ingin diluar ruangan sejenak karena dirinya masih memikirkan apa yang sedang direncanakan Om Sehun. Kenapa kini Ahyeon dan Chiquita gak ngasih kabar tentang Om Sehun. Dia merasa takut rencana akan gagal, kini Rora melamun memikirkan apakah rencananya berhasil.

Jaemin yang melihat Rora melamun ingin menyadarkannya namun dia berhenti membiarkan Rora melamun sejenak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jaemin yang melihat Rora melamun ingin menyadarkannya namun dia berhenti membiarkan Rora melamun sejenak. Dia memandangi wajahnya Rora kenapa dia begitu cantik meski dalam keadaan melamun.

"Loe cantik banget ra, adem banget gue lihat muka loe saat melamun" Monolog Jaemin kemudian menepuk pundak Rora.

"Ngapain loe, jangan melamun ini rumah sakit kalo loe kesambet gue gak mau tanggung jawab" Ucap Jaemin membuat Rora mendelik kenapa hari ini dirinya dipertemukan 2 manusia nyebelin.

"Loe tuh ya kak. Kalo jantung gue copot gimana?" Balas Rora tak suka.

"Loe nglamunin apa sih? Gak usah dipikir loe pasti sembuh kok. Gue percaya kalo orang tua loe pasti bisa nemuin donor jantung buat loe" Ucap Jaemin sambil menggenggam tangan Rora membuat Rora grogi setengah mati.

Kini Jaemin tersenyum manis melihat kearah Rora

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini Jaemin tersenyum manis melihat kearah Rora.
"Gue juga akan berusaha cari donor jantung terbaik buat loe ra, karena gue gak mau kehilangan loe. Cukup waktu itu ajah loe merasakan sakit, kali ini loe harus bahagia. Loe harus tetap semangat" Ucap Jaemin.

"Tapi kak... Kayanya kita gak bakal bisa nemuin donor jantung buat gue deh, nyari donor jantung tuh susah, gue gak mau loe semua lelah karena berjuang buat gue. Biarin gue bertahan semampu gue ya kak" Ucap Rora. Membuat Jaemin sedih kenapa sih Rora selalu menyerah gitu ajah.

"Loe harus sembuh ra, gue pastikan itu." Ucap Jaemin memandang wajah cantik Rora. Apa saatnya dirinya mengungkapkan perasaannya yang kini dia pendam.

Rora yang diperhatikan oleh Jaemin pun tampak grogi dalam hati berkata kenapa Jaemin melihat dirinya tanpa berkedip. 'Astaga, ada apa ini! Kak jangan kaya gini. Gue tuh gak kuat' batin Rora bersuara.

Next LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang