10

3.1K 134 3
                                    

2 minggu kemudian......

Brum...

Brum...

Brum...

Sura geberan kendaraan memenuhi area balapan malam hari ini.belum lagi sorak-sorai dari para penonton meneriakkan nama jagoannya masing-masing yang sudah berada di garis start dengan motor masing-masing.

"Lo akan kalah malam ini"Ucap sang lawan bernama Zaka angkuh.

"Bacot"Balas sang lawan.

Di tengah percakapan mereka muncul seorang wanita yang memegang bendera dan berdiri di tengah-tengah lintasan balap.

"Semua siap di posisi masing-masing".ucap wanita itu dan di di balas anggukan oleh Zaka dan lawannya malam ini.

3

2

1

" GO".

Zaka dan lawannya pun segera melajukan kendaraan nya masing-masing dengan kecepatan di atas rata-rata, tak lupa teriakan para penonton yang mengenai di seluruh area balap.

Kini kedua pembalap itu sudah berada beberapa meter dari garis finis dan....

BRUM...

Zaka membanting helem yang dia kenalannya ia tak Terima karena sudah di kalahkan 5 kali oleh orang yang sama.

Sedangkan lawannya hanya menatap Zaka dengan datar.

"Gue menang" Ucap Ezza sambil menatap Zaka.

"Gue kalah karena lo curang Ezanjing" Maki Zaka pada Ezza.

"Kalau kalah Terima aja nggak usah nuduh orang curang" Saut Rico yang berjalan menghampiri Ezza dan Zaka bersama dengan Rangga dan Daffa.

"Bener tuh mana kalahnya 5 kali lagi ckckck... " Ucap Rangga sambil geleng-geleng kepala.

"Selamat Ez" Ucap Daffa pada Ezza.

"Thank"

Zaka yang sudah malas adu bacot dengan Rico dan Rangga pun memilih pergi tak lupa ia memberikan Uang taruhannya malam ini pada Ezza.

Rico dan Rangga menatap datar kepergian zaka dari arena balap.

"Gua mau pergi".Kata Ezza tiba-tiba yang membuat mereka bertiga kaget.

"ke mana?".Tanya Daffa.

"Luar kota" jawab Ezza.

"Untuk?"kali ini Rangga yang bertanya.

"gue dapat beasiswa gue juga mau urus aset bunda".jawab Ezza lagi.

"Berarti ujian akselerasi lo berhasil dong".Seru Rico.

Ezza mengangguk mengiyakan seruan sahabatnya itu.

"Selamat".Ucap ketiga sahabatnya.

Mereka sudah tau masa lalu dari sahabat bontot nya ini. dan kalau kalian tanya sejak kapan Ezza balapan adalah dari dua minggu yang lalu salahkan Rico yang mengajak anak itu balapan dan motor yang sekarang di gunakan Ezza merupakan hasil balapan pertamanya yang menjadi bahan taruhan.

"yuk pada balik udah malem banget ini".Ajak Rangga pada teman-temannya.

"Oh iya, Ez berangkat kapan" tanya Rico.

"Besok pagi".Jawab Ezza yng sudah nangkring di atas motornya.

Ketiga temannya mengangguk kemudian menaiki motor masing-masing dan berlalu dari arena balap.

EZZA  [promise to be happy] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang