Eyeee dobel up //kayang
•••••••••••••••••••••••••••••
Perempuan dengan topeng itu berdecak. "Jangan salahkan aku! Tempatnya jauh bukan main!"
"Mereka di atas, iblis Tanjirou kehilangan kendali, dan musuh kita uppermoon enam"
[Name] mengangguk. "Oki-dokey!"
Ia melompat mengikuti lubang, mengarah ke lantai atas. Baru saja mendarat, [Name] kena jumpscare dadakan dengan wujud iblis-nya.
"Astaga... Apa matahari sudah muncul? Kenapa mukamu begitu?" Dengan nada jijik, [Name] menunjuk wajah Daki.
"Kau──hashira... Īe... Aura hashira yang tadi, beda denganmu"
"Tentu berbeda, aku mengakui aku lebih lemah darinya" [Name] melihat keadaan di belakang.
Benar, Nezuko hilang kendali, dan keadaan Tanjirou buruk sekali. [Name] mundur lalu menyentuh bahu Tanjirou, mulai menyembuhkannya.
Melihat luka-luka Tanjirou yang mulai mengering. Daki menyadari sesuatu. "Jadi kau yang dicari orang itu... Si perempuan bertopeng aneh!"
"Aku terkenal sampai uppermoon? Keren..." [Name] tersenyum. "Nee... Kita belum kenalan loh, kau bisa memanggilku Sakura... Bagaimana denganmu?"
Obi-obi di sekitarnya bergerak. Bisa [Name] tebak itu kekkijutsu nya.
"Seperti aku akan memberitahumu, sialan!" Daki bergerak maju hendak menyerang. Sedangkan [Name] tetap tersenyum tenang.
Pintu di belakang di dobrak, muncul sosok pilar suara yang memotong semua selendangnya dalam sekedip mata.
"Oi" Uzui memperhatikan Nezuko yang mengamuk. Dan menunduk, "Ini Kamado Nezuko, ya? Dia jadi iblis yang dengan meriah"
Tanjirou terperangah. "U──Uzui-san...?"
Tatapan pilar itu berubah. "Kau sudah sok-sokan di depan Oyakata-sama, kenapa malah jadi begini?! Siapa yang menyuruhnya berubah jadi iblis, hah?!"
Lalu ia beralih ke [Name]. "Dan kau, KENAPA KAU DI SINI?!"
Gadis itu mendengus. "Emangnya nggak boleh ya?"
"Dua hashira... Bagus, aku tidak perlu repot mencari kalian"
"Uruse na... Aku tidak bicara dengan mu, pergi sana" Ucap Uzui. "Kau bukan iblis bulan atas, kan?" Ia menoleh ke belakang.
"Kau terlalu lemah, bukan iblis yang aku cari"
Tentu Daki kesal dengan ucapan Uzui. "Apa-apaan kau──"
Kata-katanya tak bisa dilanjutkan. Tubuh Daki terduduk, dan kepalanya jatuh. Cosplay Ipanna.
'Ke-kepalanya... Uzui-san yang memenggalnya? Sugoi...'
Kekaguman Tanjirou berakhir ketika Uzui memintanya menenangkan Nezuko karena pertempuran belum berakhir. Gadis iblis itu memberontak agresif, [Name] merasa sudah cukup mengobati Tanjirou, sedikit menjauhi mereka.
"Nyanyikan lagu tidur atau apalah..."
Setelah itu, Nezuko menendang ke belakang dan menghancurkan dinding. Hingga dua saudara itu menghilang dari pandangan mereka.
"..."
Tiba-tiba Uzui mencubit pipi [Name], geram. "Gadis bodoh ini!"
"Mō jangwan marwah... Akhu chuman bekhunjhung" [Name] pasrah aja pipinya di cubit. Nanti sembuh pun.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓓𝓸𝓷'𝓽 𝓕𝓸𝓻𝓰𝓮𝓽 𝓜𝓮 [ T. MUICHIRO ] {✓}
Fanfiction𑁍ࠜ·.ˊ Hubungan mereka hanya sebatas teman kenal, bukan lagi seorang sahabat dekat. Keraguan membuatnya tak berani mengungkap. Takut akan jarak yang semakin terbentang lebar ⊹ ˚. " ... 𝐴𝑘𝑢 𝑚𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑒ℎ𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑖𝑛𝑔𝑎𝑡𝑎𝑛𝑘𝑢. 𝑛𝑎...