──────────────
The real eternity, is memories
──────────────
Sore hari menjelang malam, [Name] nggak tau kenapa ia bisa ada di situasi membagongkan ini. Padahal tadi baru pulang dari makam gurunya bersama sang suami. Tiba-tiba di seret ke rumah Iguro alias rumah Mitsuri. Dimana para wanita mondar-mandir-mondar-mandir cuman untuk mencarikan aksesoris dan meriasnya.
"Ano... Untuk apa mendadani aku?"
Mitsuri gemas sendiri karena pertanyaan polos tersebut. "Mau jalan-jalan masa tampil lusuh?"
"Ya... Nggak sih..."
"Gini yaaa, [Name]-chan ku sayang" Megumi tersenyum padanya. "Kamu dan Muichirou pasti jarang ada waktu mesra karena ada Yuzuki-chan kan?"
"Tidak, aku dan Mui senang jika ada Yuzuki" [Name] menjawab serius, kehadiran anaknya bukan sebuah halangan.
"Udah nikah kok masih polos sih..." Mantan muridnya menghela nafas. Ia menarik bahu [Name] dan membisikkan sesuatu yang... Pokoknya langsung membuat wajah wanita itu memerah.
"I──itu privasi!"
Haruka menghela nafas. "Kita semua udah menikah, kalo aku blak-blakan ngomong pun, nggak akan masalah"
Tapi muka [Name] udah merah banget-banget-banget. Dari kejauhan pun, Hinatsuru udah tau wanita itu tengah malu luar biasa.
"Apa Tokitou-kun tidak ingin memberikan adik pada Yuzuki-chan?"
"Shi──Shinobu-san...!"
"Mungkin Tokitou-sama cemburu?" Nezuko menimpali sambil mewarnai bibir kakak iparnya, Kanao.
Mengingat kasus Inosuke yang cemburu ke anaknya sendiri, akhirnya dia cuman pengen satu anak aja.
[Name] menunduk. Wajahnya masih penuh dengan rona. "Sebenarnya... Mui mau-mau saja... asal aku mau..."
"Hmm?? Aku tidak dengar!" Istri Uzui, Makio ikut-ikutan menggoda [Name].
"Aih! Jangan bahas begituan! Aku ingin menemui Yuzuki"
Mantan pilar cinta langsung menahan bahunya agar tidak kemana-mana. "Tidak perlu khawatir soal putrimu, dia ada di tangan yang tepat!"
Harumi mengangguk. "Yang penting sekarang, sensei harus siap-siap kencaan~"
Mau nggak mau, nyonya Tokitou harus pasrah. Mitsuri dan Harumi sibuk menghias rambutnya meski dengan model sederhana.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
𝓓𝓸𝓷'𝓽 𝓕𝓸𝓻𝓰𝓮𝓽 𝓜𝓮 [ T. MUICHIRO ] {✓}
Fanfiction𑁍ࠜ·.ˊ Hubungan mereka hanya sebatas teman kenal, bukan lagi seorang sahabat dekat. Keraguan membuatnya tak berani mengungkap. Takut akan jarak yang semakin terbentang lebar ⊹ ˚. " ... 𝐴𝑘𝑢 𝑚𝑒𝑚𝑎𝑛𝑔 𝑘𝑒ℎ𝑖𝑙𝑎𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑖𝑛𝑔𝑎𝑡𝑎𝑛𝑘𝑢. 𝑛𝑎...