Inilah Aku

Part 35 END

***

Dia sudah beranjak dewasa. Dia tampan, dia sukses, dia kaya raya, dia cuek, dia cool, dia anak Papa, dia idaman para wanita, dan dia sang putra mahkota.

Kedudukannya sebagai CEO untuk menggantikan posisi sang Papa di usianya yang baru menginjak ke 20 tahun rupanya tidak sia-sia. Dia berhasil meng'handel seluruh perusahaan Papa nya dengan baik. Perusahaannya berkembang pesat. Bahkan sejak seluruh perusahaan milik Papa nya berada ditangan dirinya, dia berhasil membuat harta kekayaan keluarganya berhasil menduduki posisi pertama orang paling kaya raya sedunia. It's Amazing!

Dan pemuda itu bernama.....

"Tristan...!!!"

Wanita cantik itu sedikit berteriak untuk memanggil putra semata wayangnya yang tampak masih betah berada didalam kamar. Mama cantik itu sudah menata rapih makanan di atas meja makan. Disana sudah ada Al--sang suami tercinta, dan Allea.

Mengingat Allea, kalian sudah pasti tau kan siapa gadis itu? Yah, dia adalah anak hasil hubungan Al bersama Keyna dimasa remaja dulu. Beberapa tahun yang lalu, sejak usia Allea baru menginjak sepuluh tahun, Keyna mengalami kecelakaan hebat hingga membuat dirinya meninggal dunia ditempat kejadian itu juga. Sejak saat itu, Al dan Yuki memutuskan untuk merawat Allea. Walau bagaimana pun juga Allea merupakan putri kandung Al.

Allea sudah tumbuh menjadi gadis dewasa yang mandiri dan sukses. Dia menekuni usaha kuliner, dan berhasil membuka sepuluh cabang restoran di berbagai kota. Semua itu sama sekali tidak ada campur tangan dari Al, CATAT tanpa campur tangan dari Al. Allea memulai semuanya dari sejak nol hanya seorang diri. Ketika Al ingin membantu dana untuk usahanya Allea terus menolak. Dengan alasan ia ingin mandiri.

Sudah dulu rumpi-rumpi nya, kita lihat situasi di meja makan pagi ini.

"Morning.. Mah, Pah, Mbak." Si tampan itu menyapa dan mengecup pipi dari ketiga orang tersebut satu per satu sebelum kemudian mengambil posisi untuk duduk. Dia sudah rapih dengan setelan kantornya.

"Morning too, sayang." Allea dan Yuki menjawab. Sementara Al memilih untuk mengangguk-anggukan kepala.

Al melihat tatapan Tristan kepadanya, sepertinya anak tersayangnya itu masih merajuk kepadanya. Ah, yang terpenting semua yang ia lakukan demi kebaikan putranya itu.

"Adek, mau makan apa sayang, nasi goreng atau roti?" Tristan melihat sekeliling makanan yang di meja makan, sebelum kemudian menjawab dengan nada cool nya.

"Nasi goreng."

Tanpa menunggu lama, sepiring nasi goreng lengkap dengan ayam goreng sudah berada dihadapannya. Si tampan itupun langsung melahap makanannya dengan tenang. Dan sang Papa selalu mengawasinya.

"Lho, Mbak kok cuma makan roti, sayang?" Yuki menegur Allea. Si cantik itu menatap sang Mama dan langsung menjawab.

"Iya Mah, Mbak lagi buru-buru. Banyak kerjaan."

Yuki mengangguk-angguk mengerti. Panggilan Mbak & Adek yang ditujukan untuk Allea & Tristan sudah menjadi tradisi di keluarga Airlangga. Omah dan Opah mereka juga memanggil dengan sebutan yang sama.

Allea disini itu Irish Bella ya guys, kalo Tristan diperanin oleh Justin Bieber. But, tidak bertato.

...

"Kan tadi udah saya bilang, saya mau pakai mobil yang ini!"

Mendengar keributan dihalaman rumah, Al dan Yuki segera menyusul. Allea sudah berangkat terlebih dahulu ke restorannya sepuluh menit yang lalu.

"Ada apa ini?!"

Pak Rahmat seketika menunduk sopan saat tuan besarnya muncul.

"Ini-- anu Tuan, si aden katanya mau bawa mobil yang itu tapi saya lupa bersihinnya Tuan." Gumamnya takut-takut.

Al menatap Buggati merah milik Tristan yang ditunjuk oleh pak Rahmat. Mobil itu baik-baik saja, masih bersih dan kinclong, hanya saja bannya kurang mengkilap.

Lah wong ban aja kok di permasalahin? Yang penting ada bannya toh? -_-

Lalu tatapan Al beralih kepada Tristan. Tampang kesal didominasi dengan sikapnya yang keras kepala, terlihat kental diwajah putranya. Untung cakep, kalo jelek udah gue buang lo ke samudra pasifik! Batinnya.

"Kenapa kayak begini aja diributin, adek?! Bawa mobil yang lain!" Ucap Al sedikit kesal dan membentak putranya.

Tristan yang memang tak suka dibentak oleh Papa nya seketika merajuk dan menghentakkan kakinya di lantai halaman sebanyak satu kali. Dia membuka pintu mobil BMW hitam itu, lalu masuk ke dalam kemudian menutupnya dengan keras. Hingga membuat sang Papa terlonjak terkejut dan mengelus dada. Tak berapa lama Tristan pun melajukan mobilnya meninggalkan rumah.

***

Selesai... 

2023-

story, alkivers mom's