Selamat membaca
*
****
Pagi ini Lisa dan Edgar berangkat bersama dari rumah Lisa. seperti biasa setelah sampai sekolah dan memarkirkan motornya mereka jalan berdampingan
Lisa melihat sekelingnya. Perasaanya tidak enak setelah melihat tatapan teman temannya. padahal dia dan Edgar sudah biasa berangkat sekolah berdua
"Lisa!" tiba-tiba seorang siswi memanggil Lisa dengan kesal membuat Lisa dan Edgar berhenti dan menoleh ke arah siswi tersebut.
Lisa mengerutkan dahinya. "Rena?kok dia kesel gitu?" gugup Lisa masih menatap Rena yang sedang menghampirinya.
plak...
Edgar tertegun melihat Rena yang tiba-tiba menampar Lisa. Begitupun Lisa yang saat ini membeku merasakan perih di pipinya akibat tamparan Rena
"Ren! lo apa-apaan sih?!" Tegur Edgar pada Rena. Rena menatap Edgar sinis kemudian kembali menatap Lisa
"Bisa-bisanya lo berdua gak mikirin Aretha!" Rena teman satu kelas Lisa,Edgar dan juga Aretha kesal dengan sikap mereka yang sudah kelewat batas.
Edgar yang mendengar nama Aretha menoleh ke arah Rena."Maksud lo?tau apa lo nuduh gue gak mikirin Aretha!" kesal Edgar
Lisa masih diam tak membuka suara. Rena mengeluarkan sesuatu dari dalam tasnya dan menunjukan selembar kertas berisi foto Lisa dan Edgar yang berpelukan tadi malam. Lisa dan Edgar terkejut dan saling bertatapan.
"Lo masih menikmati hubungan lo padahal Aretha koma di rumah sakit. hubungan lo berdua itu hasil perselingkuhan dan orang yang lo selingkuhin itu temen lo yang lagi koma di rumah sakit!" Kesal Rena yang kini menjadi pusat perhatian siswa lain di sekitar mereka.
Biasanya Rena adalah tipe orang yang gak pernah ikut campur masalah temennya sekalipun itu soal pembullyan. Tapi kali ini Rena merasa heran dengan kedua temannya yang dia anggap sudah keterlaluan.
"Lo cuma liat fotonya, lo gak tau yang sebenernya terjadi" ucap Lisa tak ingin berdebat
"Dari mana lo dapet foto itu?" tanya Edgar penasaran
"Lo gak perlu tahu!" ucap Rena kemudian pergi meninggalkan Lisa dan Edgar.
Edgar menatap Lisa sangar kemudian menarik tangannya kasar."Ahhh,,,Edgar sakit! apaan sih lo?!" ucap Lisa melepaskan pegangan Edgar
"Lisa! lo yang foto Aretha sama Gilang di halte kan?" tanya Edgar
Lisa mengerutkan dahinya. "Hah? Gak lah Clara gak pernah suruh gue ngekorin mereka sampe foto mereka. Gue pikir itu lo yang foto mereka" jawab Lisa
"Gak, gue juga gak pernah foto mereka. Gue cuma dpet fotonya dari Clara" ucap Edgar sambil nemikirkan sesuatu
"Hah? jadi bukan lo, terus siapa njir?" kaget Lisa
"Gue yakin orang yang foto kita adalah orang yang foto Aretha sama Gilang di halte" tebak Edgar
"dan itu orang suruhan Clara juga?" tanya Lisa yang dibalas anggukan Edgar
"Menurut Lo orang yang bakal ngikutin perintah Clara siapa?" tanya Edgar berusaha menebak orangnya. Lisa diam masih berpikir kemungkinan orang yang bakal nurut sama Clara.
setelah beberapa menit berpikir tiba-tiba Lisa menggelengkan kepalanya. "Gak mungkin"
"Kenapa? Siapa?" tanya Edgar penasaran
Lisa menatap Edgar, Ia ragu menyebutkan nama orang yang Ia pikir akan mengikuti perintah Clara. "Lis,Siapa?" tanya Edgar tak sabar
"Fani.." Jawab Lisa pelan
KAMU SEDANG MEMBACA
ARETHA ~END~
Teen Fiction~Luka yang Tak Sempat Kering~ Ini kisah gadis remaja yang dibenci oleh ketiga kakak laki-lakinya Tidak seperti ekspetasi atau kebanyakan film dimana adik perempuan akan selalu dimanja dan disayang kakaknya ia justru mendapatkan sikap cuek, dingin, g...
