[Prequel Novel VOC Yogyakarta Tahun 2050]
[Jangan lupa vote dan komen, serta follow akun penulis sebelum membaca! Cerita ini hanyalah fiktif. Mohon bersikap bijaklah sebagai pembaca!]
Genre : Action, Thriller, dan Sci-Fi.
[Indonesian Genius Generati...
Mohon bersikap bijaklah sebagai pembaca, sebab ini hanyalah karangan fiktif! Dan jika ada kesamaan pada nama tokoh, tempat, dan sebagainya, itu sepenuhnya unsur ketidaksengajaan.
Jangan lupa untuk follow akun penulis, juga tinggalkan jejak vote dan komen! Terima kasih!
• • ✧ • •
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sesuai dengan kesepakatan, Kenzo Jauhar Basil--seorang mahasiswa jurusan matematika--dan keempat kawannya memutuskan untuk menikmati masa liburan mereka ke Kota Bandung. Selagi kelimanya memiliki masa liburan kuliah yang sama dalam satu waktu. Sebenarnya bukan hanya sebatas berlibur, tetapi juga menjalankan misi tersirat.
Sekitar 75 km telah mereka lewati. Untuk sampai menuju Kota Kembang (Buah Batu), mereka memutuskan untuk melewati Tol Trans Java--menghiraukan jalur selatan--dengan jarak perjalanan sejauh 577 km dengan waktu kurang lebih 9--12 jam jika menggunakan kendaraan beroda empat--berpatok pada google map, dan sudah termasuk ditambah waktu istirahat.
Akan tetapi, karena mereka menggunakan mobil dengan kecepatan 170 km/jam, kemungkinan besar mereka hanya akan menghabiskan 8--10 jam di perjalanan, sebab Valdi mengemudi dengan santai--sudah termasuk waktu istirahat juga. Jika tidak, mungkin hanya akan menghabiskan 4--6 jam di jalan.
Padahal, jelas-jelas ada jalur selatan yang lebih singkat 177 km dari jarak yang mereka pilih. Namun, mungkin namanya anak muda, perjalanan panjang memberi keunikan tersendiri bagi mereka.
Jalur yang mereka ambil saat ini melewati tol Kartasura yang kemudian akan membawa mereka menuju Semarang melalui exit tol Boyolali, Salatiga, Ungaran, dan Bandungan--daerah-daerah penghasil sayuran dekat Semarang.
Dari sana, mereka akan memasuki Pemalang dan kemungkinan besar akan beristirahat sejenak di rest area Subang melalui Tegal, Brebes, Kuningan, Cirebon, Palimanan, Kanci dan Kertajati--letaknya Bandara Internasional Jawa Barat – BIJB--menghiraukan jalan menuju arah Warjon, Ciamis, Tasik dan Garut yang sebenarnya lebih cepat, setelah dari exit tol Brebes.
Lalu, akan berlanjut ke arah Bandung di exit Cikampek – tol daerah Purwakarta – Kabupaten Bandung Barat – tol Pasteur, dan sampailah mereka pada titik tujuan. Perjalanan ini memang cukup melelahkan dan rumit, tetapi tidak untuk mereka.
“Kita yakin bakal nyanggupin permintaan Tuan Kagendra?” Valdi, Valdi Rafardhan Galileo--mahasiswa jurusan kimia--yang berada pada posisi pengemudi menyempatkan diri untuk menoleh ke arah Kenzo yang duduk di samping kirinya sekilas.
Bukan hanya Valdi, tetapi ketiga kawan lainnya yang duduk di belakang kursi penumpang ikut menatap sang pria tegas, memikirkan hal yang sama. Sedangkan yang ditatap, balik menatap Valdi.
