tanpa pamit ?

249 228 140
                                    

Hallo👋🏻
Update kiw
Di baca lah jangan lupa votmen

Udah pada sekolah ya?

Ga usah Semangat guys ,bolos aja ! Canda euy

Selamat membaca 💚🫂

Cahaya pagi menusuk mata gadis cantik ini. Deringan alarm menggema di telinga nya. Ara bangun melihat jam pukul 6 pagi. Ara bergegas mandi untuk berangkat sekolah. Tak lupa ia meminum obat nya, namun tiba tiba ia urungkan. Rasanya bosan jika harus minum obat setiap hari ,baru bolos 2 hari tidak masalah bukan?.

Ara menuruni anak tangga satu persatu dengan bahagia.

"Aseppp cep cep cep,yuhuuuu" sorak Ara dengan girang namun tak ada jawaban dari sahutan nya.

"Ibu, Asep kok ga ada ya?" Tanya Ara pada Ayunda yang sedang asik menyiapkan sarapan di atas meja makan.

"Duduk dulu Ra ,sarapan" suruh Ayunda

"Ara mau sama Asep bu" rengek Ara

"Asep di Malaysia,tadi malam berangkat" ucap Ayunda membuat bahu Ara merosot lemas.

Tanpa pamit?' batin Ara.

Ayunda yang melihat Ara seperti tidak bersemangat pun tersenyum.

"Asep sebentar kok, mungkin besok atau lusa balik Ra ,kamu bisa vc ataupun telepon kan?" Bujuk Ayunda yang membuat Ara mengangguk anggukan kepala nya.

"Sekarang sarapan habis itu berangkat sekolah di anter pak Suryo ya Ra, ibu mau bangunin Fiki" ucap Ayunda berlari ke kamar Fiki .

"Huft Ara sendiri lagi deh" gumam Ara seraya mengambil sendok.

"Yuu brik my heart brik my heart" gumam Ara bernyanyi dengan nada yang sangat tidak nyaman di dengar.

Tak membutuhkan waktu lama Ara selesai sarapan,ia pun segera pamit dan berangkat ke sekolah.

***

Ara berjalan menyusuri koridor sekolah nya seraya bersenandung .

"Sekolah elit siswa sulit " ucap Ara seraya melihat sekeliling yang terlihat sepi siswa.

"Ara tebak deh pasti di kelas masih kosong" ucap Ara seraya membuka pintu lebar lebar.

"MORNING MANIEEZ" sapa Eca dengan sorakan yang membahana.

"Kok Eca udah datang?" Tanya Ara bingung

"Yeee kan yang sering telat itu Lo " sentak Eca

"Ara ga telat ,kalian aja yang kecepatan" sanggah Ara

" Ra , gw kemarin ke rumah Lo tapi kok di hancurin anjir?" Tanya Eca

"Itu mau Ara jadiin cafe tauuu,nanti kayak nya pas kita tamat baru selesai deh" ucap Ara

"Eh dongo,kalo Lo jadiin cafe terus ntar Lo tinggal dimana ha?" Omel Eca tak habis fikir dengan Ara.

"Ihhh ecaaaaa, Ara itu udah ketemu tau sama pacar virtual araa" ucap Ara dengan wajah sumringah.

"Wih ,terus? Ganteng ga? Tinggi?putih? Sesuai sama foto nya ga?" Tanya Eca penasaran

"Sesuai banget ,tau ga sih lebih ganteng dari ketua osis kita si mulut cabe itu" ucap Ara

"Oben Ra nama nya bukan mulut cabe" ucap Eca membenarkan.

"Tapi sekarang Lo tinggal dimana? " tanya eca

"Dirumah Asep" ucap Ara

"Lah anjir, maksudnya gimana sih?" Bingung Eca

"Pacar virtual Ara itu ternyata Asep ,tetangga Ara!" Ucap Ara dengan senyuman manis nya

Arabella [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang