Keesokan harinya...
Axyra sudah bersiap-siap untuk pulang ke mansion Lamont, gadis itu sedang menunggu Damian yang menjemputnya pulang.
"Ck,kenapa dia lama sekali? apakah dia berbohong kepada ku?awas saja dia berbohong kepada ku maka ku sumpah dia jatuh dari motor." Monolog Axyra.
Cklek
Damian masuk ke dalam ruang rawat Axyra,dia melihat kakak perempuannya yang terus mengomel tidak jelas.
"Kak Axyra." Ucap Damian.
"Kenapa baru datang?" Ucap Axyra menatap kearah Damian.
"Macet." Ucap Damian.
"Alasan,ayo kita pulang. Bawa barang-barang ku." Ucap Axyra.
Damian membawa barang-barang Axyra tanpa protes, sedangkan Axyra sudah keluar duluan dari sana. Gadis itu berjalan dengan begitu tenang dan tidak lama kemudian mereka berdua tiba di parkiran, setelah itu mereka berdua meninggalkan parkiran rumah sakit.
"Kita ke toko donat dulu, aku ingin membeli beberapa kotak donat dan kamu yang membayarnya." Ucap Axyra.
"Hm." Gumam Damian.
"Terima kasih, Damian. Kau memang adik yang patuh pada ku." Ucap Axyra.
Damian singgah di depan toko donat, Axyra langsung masuk ke dalam toko donat begitu juga dengan Damian.
"Kak,3 kotak donat dan harus berbagai varian rasa." Ucap Axyra.
"Baik,dek." Ucap pelayan itu.
Duvesha duduk di kursi sambil menunggu pesanan 3 kotak donatnya, sedangkan Damian memainkan ponselnya.
"Dek,3 kotak donatnya sudah siap." Ucap pelayan itu.
"Damian,bayar." Ucap Axyra langsung mengambil 3 kotak donatnya.
Damian membayar 3 kotak donat yang di pesan oleh Axyra, sedangkan Axyra sudah menuju ke mobil dan dia makan donat.
"Kakak tidak takut gendut?" Tanya Damian melihat Axyra makan donat.
"Aku sedang masa pertumbuhan, Damian. Aku tidak takut gendut, cepat jalankan mobilnya." Ucap Axyra.
Damian menjalankan mobilnya dan Axyra makan donat nya dengan tenang, tiba-tiba Damian mengerem mendadak sehingga membuat kepala Axyra terantuk ke depan.
"Anak anjing." Umpat Axyra.
Damian terkejut mendengar kakak perempuannya mengumpat, biasanya Axyra tidak pernah mengumpat.
"Bisakah kau tidak mengerem mendadak mobilnya? kepala ku jadi pusing." Ucap Axyra mengelus kepalanya.
"Maaf." Ucap Damian.
"Maaf di terima, cepat jalankan mobilnya lagi." Ucap Axyra.
Damian menjalankan mobilnya kembali dan Axyra membuka kaca jendela mobilnya, dia tidak menyadari bahwa ada seseorang yang memperhatikannya.
"Gadis itu." Monolog pria itu melihat Axyra sedang makan donat.
Pria tersebut adalah pria yang tidak sengaja Axyra tabrak di rumah sakit,nama pria adalah Maurice Levine Stetson. Pria berusia 27 tahun yang terkenal dingin, datar,dan misterius. CEO muda yang kaya raya dan belum memiliki pasangan, tingginya sekitar 189 dan bertubuh tegap. Memiliki otot perut sekitar 8 kotak dan terlebih lagi dia adalah ketua mafia yang di takuti dunia bawah(mafia).
⭐⭐⭐⭐⭐
Di mansion Lamont...
Damian dan Axyra tiba di mansion Lamont, terlihat para maid berjejeran rapi menyambut kedatangan Axyra yang baru keluar dari rumah sakit. Gadis itu keluar dari mobil sambil makan donatnya.
"Lumayan juga." Ucap Axyra menatap mansion Lamont yang mewah dan besar.
"Selamat datang,nona muda." Ucap para maid.
"Terima kasih sudah menyambut kedatangan ku." Ucap Axyra sambil tersenyum tipis.
Para maid terkejut melihat Axyra tersenyum tipis kepada mereka,yang mereka tahu kalau nona muda mereka selalu sombong.
"Aku minta maaf kepada kalian atas sifat ku yang sombong itu yang dulu, karena waktu itu aku sedang mabuk super pell varian apel." Ucap Axyra.
"Apa maksud,nona muda?" Ucap kepala maid.
"Kalian akan mengerti, ayo Damian bawa barang-barang ku ke kamar." Ucap Axyra.
"Hm." Gumam Damian.
Para maid terkejut melihat sang tuan muda menerima perintah dari Axyra, sedangkan Axyra sudah masuk ke dalam mansion.
Gadis itu menatap furniture dan vas-vas kuno yang harganya mahal tersusun rapi di sana,bahkan ada kolam pancuran kecil di ruang tamu.
'Seberapa kaya keluarga ini?tapi masih lebih baik dengan mansion keluarga ku di kehidupan pertama.' batin Axyra.
"Akhirnya kamu kembali juga, Axyra." Ucap wanita cantik itu yang tidak lain adalah Yvonne Zoey Lamont mama Axyra dan Damian.
"Iya,aku kembali." Ucap Axyra.
"Besok kamu sudah harus kembali bersekolah, karena mama tidak ingin kamu ketinggalan pelajaran." Ucap Zoey.
"Aku tahu." Ucap Axyra.
"Bagus." Ucap Zion Alendra Lamont papa Axyra dan Damian.
"Aku ingin beristirahat." Ucap Axyra.
"Beristirahatlah." Ucap Zoey.
Axyra masuk ke dalam lift karena kamarnya berada di lantai 5,gadis kembali makan donatnya. Zoey dan Zion merasa ada perubahan pada Axyra karena biasanya dia merengek tapi sekarang dia tenang.
"Aku merasa Axyra berubah,mas." Ucap Zoey.
"Aku juga merasa begitu, Zoey. Tapi semoga saja dia tidak seperti dulu." Ucap Zion.
⭐⭐⭐⭐⭐
Axyra sudah tiba di lantai 5 dan dia membuka pintu kamarnya,gadis itu sedikit kagum melihat kamar miliknya yang sekarang.
"Ini benar-benar sangat bagus,aku menyukai kamar ini." Ucap Axyra.
Kamar Axyra berwarna dark blue seperti kamar milik nya saat dia masih menjadi Gracie, bahkan kamar mereka berdua benar-benar sangat mirip.
Bruk
Axyra menjatuhkan dirinya di kasur dan dia memejamkan matanya, sedangkan donatnya masih tersisa 1 kotak.
TBC...

KAMU SEDANG MEMBACA
MENJADI KAKAK MALE LEAD
FanfictionGracie Louisa Madison adalah seorang gadis cantik yang terkenal barbar,suka merayu pria tampan,bad girl,suka membuat ulah,suka kabur dari rumah,dan suka ikut tawuran antar geng motor. meskipun begitu gracie adalah gadis yang baik dan suka menolong o...