Aileen Clarissa Wijaya, gadis cantik berpenampilan sederhana yang jatuh cinta pada pandangan pertamanya dengan salah satu kakak seniornya. Laki-laki itu bernama Sky Abraham laki-laki yang berhasil membuat Aileen cinta sampai lupa bagaimana caranya b...
" Kamu masih nyuekin aku?," ucap Sky pada Aileen dari tadi Aileen hanya memainkan ponselnya saja padahal lagi ngumpul sama yang lain.
" Kenapa lagi dah bu sutri, lo apain Sky," ucap Dava menepuk Sky.
" Itu kemari gue—," ucap Sky terpotong karna tangan Aileen langsung cepat menutup mulut Sky, bisa-bisanya ingin diberi tahu masalah kemarin malam.
" Lo ngomong gue marah sama lo," ucap Aileen lalu melepaskan tangannya dari mulut Sky, Sky langsung memegang tangan Aileen.
" Maaf, ngga lagi kemarin gak tau kenapa bisa gitu Ai," ucap Sky, Aileen membalikan badannya.
" Oke kayanya harus ngomong berdua dulu deh yuk guys mending ke alfa gue mau beli makanan ni," ucap Dava.
" Kuy lah," ucap Ebra.
" Ayu deeh,"
" Butuh privasi," ucap Salsya lalu mereka bee empat pun pergi meninggalkan Sky dan juga Aileen, Sky berusaha membujuk Aileen agar tidak menyueki lagi dan tidak marah lagi.
" Ai maaf," ucap Sky sambil meciutkan bibirnya.
" Gue kesel sama lo," ucap Aileen.
" Maaf,"
" first kiss gue itu tau ga!," ucap Aileen.
" Samaa,"
" Trus ngapain kaya gitu dodol!,"
" Gak tauu mau aja,"
" Gila lo,"
" Gak lagi deh beneran deh," ucap Sky, Aileen hanya memasang wajah kesal menatap Sky dengan tajam.
" Maaf Sayanggg,"
" hm,"
" Baikan?," ucap Sky kepada Aileen.
" Iya,"
***
" Kapan lo berangkat Sky?," ucap Dava, mereka semua sedang berada di rumah Ebra.
Sky yang sedang memegang gitar sambil terdiam.
" Gue ada waktu sekitar 1 bulan lagi," ucap Sky.
" Udah ngomong ke cewek lo?," ucap Dava dan di balas dengan gelengan kepala Sky.
" Lo gimana si," ucap Ebra.
" Gue bingung harus ngomongnya gimana," ucap Sky.
" Ngapain bingung tingga ngomong aja," ucap Dava.
" Ga segampang itu bodoh!," ucap Sky.
" Kalo lo tutup-tutupin, lama-lama bakal ketauan Sky," ucap Dava.
" Gue mau nyari tau waktu yang pas kapan Dav, ngomong sama dia tu perlu persiapan yang bener-bener mateng," ucap Sky.
" Gue cuman mau inget aja, jangan sampe dia tau dari orang lain," ucap Ebra.
" Nah iya," ucap Dava.
Sky hanya diam sambil memperhatikan sebuah biskut, dia memikirkan kata-kata Ebra barusan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.