Protagonis < Figuran

bab 29

Happy reading
.
.
.
.

"Ayo pulang" ajak Felix menarik lengan Veli

"Sabar woi.." ucap Veli mencoba menyamakan langkah Felix

Mama Windi menggelengkan kepalanya melihat kelakuan kedua anaknya, ia berjalan pelan di belakang menyusuri lorong rumah sakit.

"Eh tunggu... mama mau bayar administrasi dulu" ucap Mama Windi saat mereka hendak melewati resepsionis.

Felix dan Veli berhenti dan berbalik menghadap belakang,

"Udah Veli bayar" ucap Veli yang membuat Mama Windi dan Felix refleks menoleh ke arahnya.

"Lohh.. kapann?" tanya Mama Windi

"Hehehe kemarin sama menejer Veli" jawab Veli menggaruk tengkuknya

"Gue tau lo udah kerja tapi lo mandiri banget sih" ucap Felix menggelengkan kepala

"Lagian salah siapa duit gue banyak" ucap Veli menyombongkan diri

Felix dan Mama Windi melototkan mata mereka terkejut dengan jawaban Veli.

"Widihh.. iya lah tu yang banyak duit" ejek Felix menatap julit Veli

Veli terkekeh dan mengelap wajah Felix dengan tangannya " jelek banget sih muka lo"

"Dihh.. bau njir tangan lo" ucap Felix mengelap wajahnya dengan baju miliknya

Veli mencium kedua tangannya dan menoleh ke arah Felix " engga bau tuh.. wangii"

"Bauu"

"Engga"

"Bauuu"

"Engga is"

"Udah diam" ucap Mama Windi berjalan dahulu karena sudah pusing melihat kelakuan kedua anaknya.

"Gara-gara lo tu" ucap Felix bertolak pinggang seraya menunjuk Mama windi dengan mulutnya

"Loh kok gue, Lo tu" ucap Veli tidak terima

"Lo!"

"Lo!"

"Lo!"

Mama Windi menaruh tas bawaanya dilantai dan menghampiri kedua anaknya, ia menarik telinga Felix dan Veli kencang.

"Maa sakit.." Felix mencoba melepas tangan ibunya

"Aww iya tan sakitt" ucap Veli kesakitan

Mama Windi membuang nafas gusar dan melepaskan tangannya.
"Kalian ga malu apa... lihat orang-orang ngeliatin dari tadi"

Felix dan Veli melihat sekitar dan wajah mereka memerah karena malu.

"Gapapa bu.. lucu tau nengok adek kakak berantem" celetuk salah satu orang

"Kami ga berantem" ucap Felix dan Veli bersamaan yang membuat Ibu-ibu disana tertawa bersamaan melihat kekompakan Veli dan Felix,

Mama Windi menggelengkan kepalanya dan berucap "kalo engga berantem, bisa kita pulang?"

Felix dan Veli mengangguk dan mereka bertiga pergi dari rumah sakit.

***

"Yakin nih gamau pulang kerumah gue?" tanya Felix saat mereka sedang berada di luar apartemen Veli

"Iya...lagipula gue udah banyak ngerepotin kalian waktu dirumah sakit" jawab Veli keluar mobil milik Felix.

"Yaudah jaga diri.. kalo ada apa-apa telepon gue atau mama, papa, bang Ernald dan Kakek" ucap Felix