duabelas

313 43 3
                                    

Setelah mengusir wang yibo, kini xiao zhan terlihat duduk disofa ruang tengah, sambil menangkup wajahnya.

"apa lulu juga seperti ini, saat aku mengusap-usap kepalanya?" monolog xiao zhan bertanya, entah pada siapa.

Yang mana setelah menayakan hal itu, xiao zhan terlihat menatap lurus, mengingat hal yang terjadi beberapa saat yang lalu.

Dimana wang yibo menggoda xiao zhan, dengan mengatakan bahwa xiao zhan sudah seperti istri yang mengantarnya kerja.

Yang mana setelah mengatakan hal itu, wang yibo pun mengusap-usap kepala xiao zhan dan lalu melangkah pergi meninggalkan xiao zhan, setelah berpamitan.

"atau apa ini karena ucapan yibo?" monolog xiao zhan kembali.

Setelah mengatakan hal itu, xiao zhan terlihat menutup wajahnya dengan tangan, saat kembali merasakan panas pada wajahnya.

ೋ❀❀ೋ═══ • ═══ೋ❀❀ೋ

Siang harinya, xiao zhan terlihat akan pergi menuju cafe, setelah mengatakan pada wang zhuocheng, jika dirinya tidak bisa makan siang sendirian.

Membuat wang zhuocheng yang awalnya tidak mengizinkan, akhirnya mengizinkan xiao zhan ke cafe.

Dengan satu syarat, untuk terus menghubunginya selama dirinya dalam perjalanan menuju cafe.

"astaga yibo, kamu mengejutkan ku" ucap xiao zhan.

Yang mana setelah xiao zhan membuka pintu rumah wang zhuocheng, hal yang pertama dirinya lihat adalah wang yibo, yang berdiri didepan pintu itu.

Wang yibo tidak berkata apapun, tetapi dirinya menampilkan senyum, yang seolah mengatakan pada xiao zhan, jika dirinya menyesal karena membuat xiao zhan terkejut.

"jadi apa alasan mu kembali kemari?" tanya xiao zhan.

"aku ingin mengajak mu makan siang" jawab wang yibo.

"sepertinya aku tidak bisa menerima ajakan mu" ucap xiao zhan.

"hm?" gumam wang yibo, dengan satu alis yang terangkat.

"karena aku akan makan siang bersama jili dan juga zhouzhou" jawab xiao zhan.

"hm, kalau gitu aku akan mengantar mu" ucap wang yibo.

"dan aku tidak menerima penolakan untuk ini" lanjut wang yibo, saat dirinya merasa bahwa xiao zhan akan menolak tawarannya.

Membuat xiao zhan hanya dapat menghela nafas pasrah, juga membiarkan wang yibo mengantarkannya pergi menuju cafe.

ೋ❀❀ೋ═══ • ═══ೋ❀❀ೋ

"jadi bagaimana kau bisa berakhir diantar oleh yibo kemari?" tanya jili pada xiao zhan.

Dimana jili menanyakan hal itu, setelah wang yibo berpamitan pada mereka, jika dirinya akan kembali menuju bengkel miliknya.

"dia datang ke rumah dan berniat mengajak ku makan siang" jawab xiao zhan.

Dirinya tidak berniat menutupi apapun pada jili, karena wang zhuocheng juga terlihat menuntut penjelasan atas dirinya yang datang bersama wang yibo.

"lalu?" tanya jili, dengan tatapan menuntut kejelasan yang lebih jelas.

"lalu aku berkata padanya, jika aku tidak bisa makan siang dengannya, karena sudah memiliki janji dengan mu dan juga zhouzhou" jawab xiao zhan menjelaskan.

"aku tidak menyangka, ternyata kamu memiliki kebodohan rupanya" ucap jili, mengatai xiao zhan.

"bodoh?" bingung xiao zhan, akan jili yang mengatainya bodoh.

Switch Gender (YiZhan) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang