69.🔹

1.3K 161 7
                                    

Ambil baiknya, buang buruknya !!!

Take your time to reading, enjoy it !!! 🍵🧸

Keep VOTING !!!✨

--------------------------------------------------------------

Tok tok tok tok..

"Permisi.." ketukan dan panggilan Jennie saat hendak memasuki kamar Lisa yang di mana dijaga oleh seorang asisten kepercayaan YeaJi di dalam, yaitu tuan Min.

Tuan Min mendengar suara Jennie, lalu melihat CCTV di depan pintu kamar Lisa yang ternyata benar adalah Jennie. Tuan Min pun mendekati YeaJi yang sedang menjaga Lisa, lalu memberitahunya bahwa ada Jennie di depan kamar Lisa.

"Nyonya, maaf mengganggu. Di depan kamar tuan Lalisa ada nona Jennie"

"Buka saja pintunya" jawab YeaJi, tuan Min mengangguk.

"Baik nyonya" Tuan Min kembali ke dekat pintu dan membukanya. Terlihat Jennie dengan raut khawatir yang tengah menunggu.

"Nona Jennie, silahkan masuk"

"Terima kasih" jawab Jennie, ia memberi hormat kepada tuan Min, dan memasuki kamar Lisa.

YeaJi berdiri saat Jennie tiba di dekat ranjang Lisa. Melihat Lisa terbaring seperti ini cukup menyayat hatinya. Jennie menyapa YeaJi, namun YeaJi hanya menganggukkan kepalanya dan keluar dari sana dengan sebuah kalimat.

"Lisa masih istirahat" lirih Yeaji.

Jennie berbalik saat melihat YeaJi yang begitu dingin padanya, ia pun bersimpuh dengan menekuk kedua lututnya sejajar dengan lantai. Jennie menangis, meminta maaf dan menyesali apa yang telah menimpa Lisa hingga membuat YeaJi pun tak bereaksi pada kedatangannya.

"Mama, tolong maafkan Jennie karena Jennie sudah ceroboh hingga membuat Lisa seperti ini. Tolong maafkan Jennie, ma"

"Huhhffhh.." YeaJi menarik nafasnya dalam, sementara tuan Min keluar dari kamar Lisa, karena paham betul bahwa keadaan harus seprivasi mungkin.

"Tolong maafkan Jennie, Jennie tidak bisa menjaga Lisa seperti yang Jennie janjikan, Jennie kecolongan ma, Jennie akan lebih hati-hati lagi kedepannya"

"Dan membiarkan Lisa seperti ini lagi? Kau sudah mama percaya sepenuh hati bahwa mama mengandalkanmu, Jennie. Mama tidak habis pikir kenapa Lisa bisa seperti ini saat dia bersamamu, itu saja" jelas YeaJi, Jennie pun menangis.

"Jika mama merasa Jennie membuat keadaan Lisa tidak membaik, Jennie tidak akan bersama Lisa lagi, asalkan mama memaafkan Jennie dan izinkan Jennie untuk melihat Lisa saat ini"

"Mama tidak mengatakan itu. Mama hanya sedikit kecewa karena Jennie tidak bisa mencegah Lisa"

"Maafkan Jennie ma, Jennie bersalah"

"Bangunlah, mama tidak bermaksud memintamu untuk seperti ini"

"Maaf ma, hiks.. Maafkan Jennie" tangisan yang laun karena mereka tidak ingin menggangu waktu istirahat Lisa.

Et Réalité [Rêve 2]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang