21.

1.3K 143 10
                                    

Ngambek

Ada nsfw, dikit.

"Huhh... Aku capek gak ngapa ngapain." (Name).

"(Name), kenapa kau tak datang di kompetisi olahraga kemaren?" Haneul.

"Ah, aku ada urusan hehe, maaf ya." (Name) menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal.

"Urusan apa? Paling hanya alasan karena kau tak ingin di tunjuk ikut kompetisi nya!" Zin.

"Ih, ga mungkin lah, aku tak se malas itu ya!" (Name).

'bener sih tapi... Enak tidur di apart.' Batin (name).

"Ada urusan apa (name)?" Hyungseok.

"Urusan bisnis, belum lama ini aku di tawari pekerjaan sih." (Name).

'tringg...tringg...'

Bel sekolah berbunyi, menandakan jam sekolah telah berakhir.

"(Name), mau pulang bareng?" Hyungseok.

"Hm? Boleh." Setuju (name).

"Sama deokhwa juga ya..." Hyungseok.

"Iya iya, deokhwa sekarang sudah sukses ya?" (Name).

"Ah, kalian membicarakan apa?" Deokhwa datang.

"Tidak kok, ayo pulang bareng bareng." (Name).

Mereka bertiga berjalan bersama keluar dari sekolah, tapi terhenti ketika ada sebuah van hitam berhenti di depan mereka.

Seseorang keluar dari van itu dan menunjukkan kartu identitas nya, mengajak hyungseok untuk mengikuti audisi.

"Apa? Audisi?" Hyungseok.

"Biasanya aku tak datang sendiri... Tapi aku ingin sekali menemui mu. Kau tahu agensi kami kan? PTJ?" tanya sutradara.

"Tapi aku gak bisa, karena aku harus bekerja paruh waktu." Tolak hyungseok.

"A-apa? Tapi biaya makan juga di tanggung sih..." Sutradara.

"Ah... Kalau begitu... Akan kupikirkan...." Hyungseok tersenyum.

"Boleh nggak aku ikut audisi dengan teman ku? Dia bagus banget." Hyungseok menepuk bahu deokhwa.

Sutradara itu terdiam sejenak dengan muka masam saat melihat deokhwa.

"Kalau temanmu ikut, kau akan datang?" Tanya sutradara.

"Iya!!!" Hyungseok.

"Hmm, ikut aja dulu." Sutradara.

"Baiklah, maaf (name), tapi kami gabisa pulang bareng." Hyungseok.

"Oh? (Name)? Kebetulan sekali kau ada disini." Sutradara itu tersenyum ke arah (name).

"Aku tak akan mengikuti audisi." (Name).

"Tidak, DG menyuruhmu menemui nya. Dia tadi menyuruhku mengatakan itu jika bertemu dengan mu." Sutradara.

'a-apa? DG? Dia kenal (name)? Bukankah DG artis terkenal?' Batin hyungseok.

"Kau dengar? DG mencari (name)."

"(Name) kenal dengan DG?"

"Apa hubungan mereka berdua?"

Bisik bisik orang yang mendengar perkataan sutradara itu.

"Tumben banget, biasanya langsung telpon." (Name).

"Katanya tadi sudah di telpon... Tapi kau tak mengangkat nya." Sutradara.

(Name) segera membuka ponsel nya dan mengaktifkan ponsel milik nya. Benar saja, banyak panggilan tak terjawab dari DG.

𝑨𝒏𝒈𝒆𝒍 - 𝗟𝗢𝗢𝗞𝗜𝗦𝗠 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang