27.

1.3K 126 0
                                    

Marah

"(name)...!!!" Panggil haneul.

"Hm? Ada apa?" Balas (Name).

"Bagaimana kencan mu kemaren? Lancar kan?" Haneul.

Tiba tiba saja wajah (name) merah padam, gadis itu memalingkan wajahnya membelakangi haneul.

"Gausah di bahas." Ucap (Name).

"Ehhh??? Ayolah~" paksa haneul.

"Gamau, lupakan." (Name).

"Hmm... Yasudah, ayo ke kantin..!!!" Haneul menarik lengan (name) pergi.

"Aku ikut...!!" Hyungseok.

"Tunggu aku." Zin.

"....." Jay mengikuti mereka.

Sesampai nya di kantin, haneul dan (name) duduk bersama mijin. Sedangkan ketiga pria itu duduk di depan mereka.

"Koala, kau pernah marah?" Tanya Zin.

"Ah, benar, aku tak pernah melihatmu marah." Haneul.

"Padahal, ada beberapa orang yang mengatai mu jalang baru baru ini, kau tak marah (name)?" Hyungseok.

"Engga, aku tak masalah sih." (Name) tersenyum.

"Bukankah kau terlalu baik (name)?" Haneul.

"Itu bagus dong. Ga kayak zin." Mijin.

"Haha, begitu ya?" (Name) tertawa kecil.

"Halo (name)!! Lagi bicara apa?" Vasco datang.

"Vasco pernah liat (name) marah?" Tanya hyungseok.

"Eh? Enggak sih, gapernah." Vasco.

"Kalau di pikir pikir, kau tak pernah marah." Bumjae.

"(Name), kau pernah marah ga sih?" Tanya haneul.

"Pernah, waktu smp dulu." (Name).

"Gara gara apa (name)?" Hyungseok.

"Waktu itu ada yang memukuli ku sih, aku biarkan saja waktu itu. Tapi, dia mengejek keluarga ku, aku marah karena itu dan beralih memukuli mereka." (Name) menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal.

"Ehh? Kau benar benar kelewat baik deh, demi keluarga." Janghyun datang.

"Hehe, gegara itu aku di skorsing dan masuk lapas sih..." Gumam (name) yang tak didengar siapapun.

"Wah wah, ada jalang sekolah nih~" seorang lelaki datang. Panggil aja yanto- maksudnya, yoontae.

"Datang datang memanggil jalang, apa maksudmu?" Zin berdiri.

"Kenapa? Bukan kah betul? Perkataan ku tidak salah kan?" Yoontae.

"Sialan kau...!!!" Zin ingin memukul yoontae tapi di hentikan oleh (name).

"Tak usah di peduliin, orang caper." (Name).

Zin menghela nafas dan menurunkan kepalan tangan nya.

𝑨𝒏𝒈𝒆𝒍 - 𝗟𝗢𝗢𝗞𝗜𝗦𝗠 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang