Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Tugas gue udah selesai"ucap naura saat tiba di kamar malla
"Kak udah pulang"basa-basi malla
"Gue mau pergi"namun naura malah menjawab hal lain
"Tinggal di sini lebih lama lagi kak,aku mohon bunda dan kita butuh kakak juga"bujuk malla
"Gue gak bisa,gue cuma satu hari di sini"jawab naura tak bisa di bantah
"Aku mohon kak,satu minggu aja kakak di sini lagi"malla membujuk naura lagi
"Menarik"batin naura
"Oke dan ada syaratnya"ucap naura
"Apa itu kak?"
"Nanti malam kalian bakal tau,oh ya satu lagi jangan lupa kumpul di ruangan tamu yang sempit itu"setelah mengatakan itu naura langsung nyelonong pergi
06.30
Sesuai dengan janji naura kini malla bersama fatir dan salma menunggu dirinya di ruangan tamu
"Oh ya bun aku mau tanya rafael kemana sih?"tanya malla yang ingin bertanya kemarin lalu namun ia selalu lupa
"Bunda lupa bilang sama kamu,rafael kembali lagi ke amerika nak dia di telpon oleh mamanya suruh pulang dulu"jawab salma
"Mendadak banget bunda?"
"Iya bunda juga kaget pas denger dia pulang ke sana"
Tap tap tap
Suara langkah naura menuruni tangga
Kemudian ia langsung duduk di sofa
Sambil memasang wajah datar
"Gue mau pergi"ia akhirnya buka suara
"Kenapa sayang?,di sini aja sama bunda"ucap salma sedih
"Iya nak,kamu di sini aja temenin bunda kamu" Sambung fatir
"Karena gue muak lihat muka kalian ngerti?"
"Kak dia orang tua kita"kata malla sedikit membentak tak suka naura berperilaku seperti itu
"Kamu gak boleh bentak kakak kamu"salma malah membela naura
"Gue bakal tetep di sini,dan itu gak gratis gue juga memiliki syarat"ucap naura tersenyum miring
"Apa itu nak,om bakal kabulin"ucap fatir,ia sengaja tak menyebut kata papa takut naura marah kepadanya
"Gue mau harta anda dan istri anda,alihkan semua perusahaan atas nama gue dan satu lagi perusahaan anda yang baru anda rintis juga"
Mereka kaget mendengar permintaan naura
"Kakak apa-apa an sih itu harta dan hak mereka kakak gak boleh se enaknya"malla tak habis pikir dengan keinginan naura
"Dan apakah gue perduli?"jawab naura remeh
KAMU SEDANG MEMBACA
BASMALLA(END)
Teen FictionTERLAHIR DI DUNIA INI BUKAN KEINGINAN MALLA, APALAGI HANYA ADA TERLUKA DAN TERSAKITI SETIAP HARINYA,MAMPUKAH IA BERTAHAN? ATAU IA AKAN MENYERAH? MENCINTAI KETUA OSIS DI SEKOLAHNYA,DI TOLAK BERKALI-KALI NAMUN IA TAK PERNAH PUTUS ASA! AKANKAH CINTANYA...
