Happy Reading
36. Ketiduran
Freya kebingungan mencari Cici. Sejak tadi dia tidak menemukan gadis itu di rumah. Biasanya jika Cici pergi pasti dia meminta izin dulu atau sekedar memberitahu Freya. Tapi kali ini tidak.
"Cici ke mana, ya, dihubungi juga nggak aktif nomernya," monolog Freya.
Freya berjalan keluar rumah, kali aja Cici di depan sedang menyiram tanaman. Tapi hasilnya sama saja tidak ada Cici di luar.
Freya hendak masuk kembali ke ruamh tapi sebelum itu pagar rumahnya dibuka. Dan yang membuka adalah Cici. Syukurlah Cici sudah pulang.
"Dari mana aja, Ci? Keluar kok nggak bilang aku dulu?" tanya Freya.
"Aku udah bilang loh, Frey, kamu aja yang terlalu fokus sama tugasmu," balas Cici.
"Eh, seriusan? Kok aku nggak ngerasa gitu sih?"
Cici mengedikkan bahunya. "Aku aja bingung apalagi kamu. Tadi tuh aku beneran udah bilang ke kamu kalau aku mau keluar bentar."
"Oalah, berarti aku beneran nggak denger, hah," ujar Freya.
"Nah, bener, haha. Aku keluar cuma buat beli ini." Cici menunjukkan plastik bakso bakar yang dia beli.
"Kamu mau nggak, Frey? Kebetulan aku beli banyak." Cici menawarkan.
"Boleh deh udah lama juga nggak makan bakso bakar, haha."
"Nah pas banget kan, haha. Ayo kita makan bareng-bareng." Keduanya pun masuk ke dalam rumah.
"Tadi aku banyak ketemu cowok di jalanan," beritahu Cici.
"Terus, mereka godain kamu?" tebak Freya.
"Ada, Frey tapi nggak aku tanggapi soalnya risih banget," jawab Cici.
"Bagus deh lagian ngapain ngeladeni cowok yang suka ngegoda cewek-cewek yang lewat. Pasti mereka itu buaya darat," celetuk Freya.
"Nah, bener, haha. Oh iya, Frey, siang nanti aku izin pergi keluar, ya," ucap Cici.
"Mau ke mana? Sendirian aja?"
"Iya sendirian. Aku cuma pergi bentaran dan nggak jauh-jauh," jawab Cici.
"Oh okey. Jangan telat ya pulangnya," pesan Freya.
KAMU SEDANG MEMBACA
VAREN:Dangerous (TERBIT)
Teen Fiction‼️Part terbaru akan muncul kalau kalian sudah follow ‼️ Ini kisah anak nya Agam ya gaesss "Apa lihat-lihat?" Freya bertanya dengan ekspresi tidak santai. Varen menaikkan sebelah alisnya, berani sekali gadis ini menunjukkan ekspresi seperti itu pada...