Billa Pov
Sudah hampir seminggu sejak kejadian 'itu', Waktu itu Lyoni datang dengan Paskal, Tapi Lyoni tampak terus merenung.
Rendy bahkan bertanya tentang Lyoni 'sebenarnya Lyoni ada suka sama cowok gak si bill' gue tau cowok yg dimaksud siapa, mungkin ia khawatir kalau Lyoni Suka dengan Paskal, sebelum ia berhasil merebut hati Lyoni.
Gue berharap gue juga semenarik itu dimana Rendy, tapi sayangnya Rendy gak ngeliat gue. Saat ini kalau gue liat Lyoni gak sedang memikirkan percintaan, tapi sepertinya ia hanya menjalani kehidupannya dengan normal bersama 'teman teman' yang bertambah ini.
Gue dengar dari Rendy kalau Paskal sempat menginterogasi Clara setelah Paskal berbicara dengan Lyoni, Lyoni pun juga bilang ada yang mengganjal tapi ia merasa Sepertinya Kak Clara juga korban, tapi entah kenapa gue merasa kelabu soal ini, Jadi menurut gue lebih baik kita lupakan soal ini, karena masalahnya sudah selesai dan sudah lewat.
Oh soal Paskal yang sempat interogasi Clara, Ia menemukan Clara tak banyaj ingat kejadian itu, ia hanya ingat kalau teman nya membully nya, dan ketika kejadian yg tangga, ia melihat Lyoni setelah jatuh, jadi ia hanya berasumsi kalau Lyoni yg mendorong karena waktu dan tempat nya cocok dan saat itu juga ada yg berteriak.
Entahlah bagaimana pendapat Paskal si Ketos soal ini, Tapi ia sudah membatalkan permintaan Mundur dari ketua osis.
Gue dengan dari Lyoni kalau Paskal di ancam oleh Roy, roy membersihkan nama Lyoni dan Membuka Fakta bahwa yg mendorong Clara adalah temannya sendiri, yang memegang CCTV kemungkinan Roy, kalau begitu harusnya bagian yg tangga juga ulah Roy, Tapi Clara juga menjadi korban, menurut gue agak strange.
Tapi gue jadi pusing setiap memikirkan hal ini, Belakangan Lyoni juga ga banyak bicara, mungkin ia sedih karena masih ada sedikit orang yang julid soal dirinya, gak jarang juga gue dan Tasya membela Lyoni yang terkadang masih suka dikatai.
Tapi belakangan ini mulai mereda karena 3 cowok itu mulai aktif bergerak lagi, dan selalu menangkap basah pelaku pembullyan.
Oh soal Paskal sepertinya ia sudah mulai sembuh, gips nya sudah dilepas, tapi tangan nya masih di perban, gue yakin luka sobek di pinggangnya membekas, dan itu akan menambah bekas luka yang ada di tubuh Paskal yang beberapa minggu lalu gue liat.
Soal itu, Gue terjejut mendengar cerita Tasya, Tapi Tasya tak menceritakan hal ini ke Lyoni karena takut hubungan Kami semua renggang, ah maksudnya cerita soal Paskal yang memberikan CPR atau nafas buatan pada Lyoni, tapi sepertinya lyoni tampak tak menyadari hal itu.
Gue menyarankan untuk cerita tapi Tasya terus menentang karena Tasya beranggapan kalau Lyoni punya gengsi yang tinggi, jadi kalau dibahas soal itu, Tasya yakin Lyoni akan marah. Entahlah gue merasa kalau Hal ini sampai terdengar Lyoni, mungkin ia akan marah besar.
Ah Hari ini gue, Lyoni dan Tasya mau mampir ke perpustakaan untuk meminjam beberapa buku yang akan kami pelajari untuk masuk PTN.
Seperti biasa, siapa lagi yang memaksa gue dan Tasya untuk belajar kalau bukan Lyoni?
Lyoni bilang 'Walaupun kalian masuk dengan cara curang, tolong jangan ketinggalan pelajaran dan ketinggalan nilai supaya ga ketara' tapi tetap saja kami harus susah payah mengejar hal itu.
Katanya, umumnya anak SMA mempersiapkan PTN di kelas 2 atau 3, tapi lagi lagi karena Lyoni bilang kami ini ‘special’ jadi Lyoni berniat mengajari Kami berdua lebih awal.“Ihhh Tasya… Ini tuh masuk nya ke idiom..”
Saat ini Lyoni sedang mengajari Bahasa Inggris pada Tasya, yang kemampuan Bahasa inggrisnya paling bawah diantara kami, ia tampak gemas pada Tasya yang yah seperti biasa, paling lama mengerti sesuatu.
Saat ini perpustakaan sedang sepi karena ini sudah jam Pulang, dan seperti biasa sisa anak anak organisasi yang masih ada disekolah itupun tak banyak.“Bill? Belom pulang?”
Gue sedang melihat lihat buku di rak dekat tangga, tiba tiba Erik datang dari bawah dan menegur gue sambil berjalan.
“Belom rik, lo sendiri gimana?” “ Biasa, gue ngecek perpus dulu”
Tasya yang mendengar suara pujaan hati nya itu langsung menoleh dalam sekejab “ERIK!!” teriakan Tasya membuat Erik mengkode ‘sst’ “gausah teriak sya” katanya, melalui kami lalu naik ke lantai perpus berikutnya.
*BILLA POV OFF
KAMU SEDANG MEMBACA
3 DARA Stories [ Finished ]
Ficção Adolescente[FINISHED] . . Menceritakan tentang 3 cewek yang kemana mana selalu bertiga, Pokoknya Nempel terus kaya truk gandeng. Cerita tentang masa SMU yang penuh konflik dengan para Osis, bermacam macam rasa. Dari yang playboy, Berandal tapi ketos, sampe Wib...