AKU BUKAN PUTRIMU! YA KAMU PUTRIKU :) [TAMAT]

62.

Sky 62.

Duke tahu ini berat untuk Sky, selama ini karena rasa bersalah yang dia miliki untuk Sky membuatnya menjadi egois, apa lagi saat dia tahu bahwa Carlton—orang yang telah mengkhianatinya sekaligus orang yang sudah dia bunuh dengan tangannya sendiri adalah ayah Sky. 

Duke harap Sky tidak akan pernah tahu siapa orang tua Sky yang sebenarnya. Dia berharap Sky tidak pernah mencari tahu siapa keluarganya yang sebenarnya dan tetap tinggal di sisinya sebagai putrinya. 

Namun semua yang terjadi di luar kendalinya bahkan di luar bayangannya. Carlton ternyata bukan ayah kandung Sky, sebaliknya ayah Sky justru orang yang sangat misterius. Orang itu menyerang Kerajaan dan menciptakan bencana di seluruh dunia, tapi tidak ada yang tahu tentang siapa dirinya atau bagaimana Cartlon bisa berakhir dalam pelarian dengan ibu kandung Sky, bagaimana mereka bertemu dan bagaimana hubungannya dengan ibu Sky.

Carlton berhasil selamat setelah Chimera kalah dalam pertempuran. Kemana dia melarikan diri, orang-orang di Kerajaan termasuk dirinya selalu percaya bahwa dia pergi bersama Zachary Arnof sang Pangeran yang memimpin Chimera dan sedang berusaha membangun kekuatan lagi. 

Namun, yang tidak Duke sangka adalah Chimera sepertinya justru tidak terlibat dengan kejadian saat ini dan semua yang ada di tempat ini … Duke menatap Sky yang masih melihat tengkorak seorang wanita yang diyakini sebagai ibu si kembar. 

Duke berjalan mendekatinya dan menepuk pundaknya. 

"Ayo, Sky kita masih harus memeriksa tempat lain."

Sky yang masih melihat tengkorak wanita itu bertanya-tanya bagaimana wanita itu bisa menemui ajalnya di tempat ini. 

"Mm." 

Sky dan Duke keluar dari gudang dan berjalan bersama untuk memeriksa ruangan lain di mansion itu. Setiap kali mereka memeriksa ruangan yang ada, tidak ada yang aneh dengan ruangan-ruangan itu. Seperti mansion Duke, semua ruangan yang ada di bangunan utama terlihat normal. Namun, di bangunan yang berada di sisi kanan bangunan utama mereka menemukan ruangan-ruangan yang terlihat seperti laboratorium penelitian penyihir dengan begitu banyak hal aneh di dalamnya.

Sky yang melihat lembaran kertas berisi gambar tubuh orang yang dibedah untuk penelitian tidak bisa mengatakan apapun. Apa yang dikerjakan ayah kandungnya selama ini sangat mengerikan. 

Ayahnya dan saudara-saudaranya menjadikan manusia sebagai kelinci percobaan untuk membuat monster yang sulit untuk dikalahkan. Ratusan bahkan mungkin ribuan, Sky tidak tahan melihat semua tumpukan dokumen yang berisi gambar tubuh orang-orang yang dibedah, diantara mereka tulang rusuknya dipotong hingga terlihat organ dalam seperti paru-paru di dalamnya, beberapa lagi wajah mereka yang dibedah hingga serat daging dan bola mata bisa dilihat dengan sangat jelas. 

"Siapapun orang ini dia jenius." 

Ucapan Cassis menarik perhatian semua orang yang ada disana termasuk Sky dan Duke. 

"Kau ingin melakukan hal yang sama dengannya?" tanya Artemis curiga. 

Cassis segera mengangkat kedua tangannya. "Kalian, kenapa kalian menatapku begitu? Aku tidak berencana menjadi sepertinya, tapi siapapun orang ini dia benar-benar jenius, meskipun semua yang dia kerjakan sama sekali tidak manusiawi."

Cassis kembali melihat rangkap hasil penelitian milik siapapun yang belum mereka ketahui namanya. Orang itu melakukan percobaan tidak hanya pada manusia, tapi binatang dan juga monster, disana tertulis dengan sangat jelas di setiap lembarnya bahwa orang itu telah berhasil menemukan cara untuk meningkatkan kekuatan seseorang dan menciptakan hal-hal yang belum pernah ada sebelumnya, diantara semua itu salah satu contohnya adalah biji monster yang dibuat dari permata Golden Witch yang dianggap memiliki mana yang rendah, tapi di tangan orang itu barang yang tidak berguna bisa menjadi sangat luar biasa.