"Dale, bisakah kamu dan para pelayan pergi? Aku ingin membicarakan sesuatu dengan Tuan Cassis."
Niatnya untuk pergi segera setelah Loui bisa menjadi dekat dengan Leopold sebenarnya bukan sebuah rahasia, bahkan Duke sendiri juga sudah mengetahuinya, tapi dia merasa tidak nyaman membicarakannya di depan Dale yang pastinya akan melaporkan apapun yang dia dengar pada Duke.
Dale tidak segera merespon, pria itu melihat Sky dan Cassis secara bergantian. Hal penting apa yang ingin Sky bicarakan dengan pria ini?
"Haa." Dale menghela napas. "Baiklah, karena nonaku yang memintanya aku bisa apa? Tapi kalau orang ini berani mengganggumu, aku ada di balik pintu."
Sky tersenyum lembut, mengangguk sebagai ucapan terima kasih.
Dale, Lizzy dan beberapa pelayan segera pergi meninggalkan ruangan.
Cassis beradu pandang dengan Dale yang memberinya tatapan peringatan sebelum pintunya benar-benar tertutup.
"Serius, orang-orang disini sangat overprotektif padamu, ya? Kamu pasti merasa tidak nyaman."
"Mm."
"Jadi apa yang ingin kamu bicarakan denganku sampai-sampai menyuruh mereka pergi? Apa ini sebuah rahasia yang kamu tidak ingin mereka … Duke tahu?"
Sky menggeleng. "Sebenarnya ini bukan rahasia, Duke tahu aku ingin pergi dari tempat ini, dia tahu … tapi aku tidak yakin dia akan membiarkanku pergi dengan mudah."
"Mm." Cassis menyandarkan punggungnya ke sandaran sofa. Memikirkan kembali bagaimana keras kepalanya Duke sampai menggunakan serigala itu untuk membuat Sky kembali pulang bersamanya. Cassis pikir Sky tidak menyadarinya, tapi …, "Lalu bagaimana? Apa yang kau inginkan?"
"Tentang tawaran untuk menjadi muridmu, apakah itu masih berlaku?"
"Kalau tidak berlaku untuk apa aku ada disini?"
Sky, "...."
"Lalu? Kenapa dengan itu?"
Sky meremas roknya. "Aku pikir … tentang seni bela diri pedang kembar itu, aku pikir tidak perlu berpasangan dengan Leopold."
Cassis menaikkan alisnya. "Kenapa?"
"Aku tidak berencana tinggal di tempat ini untuk waktu yang lama ataupun menjalin hubungan dengan mereka."
"Kau tidak ingin … kau ingin memutuskan hubungan dengan mereka?"
Sky menundukkan kepalanya. "Sejak awal kami tidak memiliki hubungan apa-apa."
Suasana di ruangan itu menjadi hening saat Cassis tidak merespon ucapan Sky. Pikirannya melayang memikirkan kehidupan Sky di keluarga ini di kehidupan sebelumnya. Hubungannya dengan Duke dan Leopold sama sekali tidak bagus. Mereka tidak dekat, hanya di akhir kehidupannya, Duke tiba-tiba secara membabi buta menunjukkan kepeduliannya pada anak ini.
Diabaikan dan tidak dipedulikan, lalu tentang masa lalu orang tuanya yang sebenarnya, jika itu dirinya dia juga akan pergi meninggalkan keluarga ini tidak peduli jika keluarga ini tiba-tiba menjadi peduli padanya. Lagi pula sejak awal hubungan mereka sudah seperti gelas kaca yang hancur dan tidak mungkin diperbaiki lagi.
Namun, …
"Kamu tidak ingin berlatih bersama Leopold dan menjadi pasangannya?"
Sky menggeleng pelan.
"Jika kita bisa menemukan orang lain yang bisa menggantikan Leopold itu tidak masalah, tapi Sky …" Cassis menjeda kalimatnya untuk memperhatikan reaksi Sky, gadis berambut putih keperakan dan bermata merah delima itu mendengarkannya dengan sangat baik, tapi semakin dia melihatnya entah kenapa Cassis berpikir dia pernah melihat orang yang begitu mirip dengan Sky, tapi dimana?
KAMU SEDANG MEMBACA
AKU BUKAN PUTRIMU! YA KAMU PUTRIKU :) [TAMAT]
FantasiaRe-Birth. Bapak dan anak ini dilahirkan kembali setelah kejadian kelam di masa lalu. Sky Peterson adalah anak angkat dari keluarga Duke Peterson. Sky diadopsi sejak dia masih bayi jadi saat tumbuh dewasa, dia selalu mengira bahwa dirinya adalah put...