56.

9.9K 1.1K 49
                                    

“Elena ….”

Sky melihat Elena yang tidak sadarkan diri dengan leher diperban, darah ada dimana-mana. 

Sebelumnya saat Sky menyuruh para pengawal untuk membawa Elena pergi, dia cukup yakin dengan keamanan Elena di dalam kuil. Bagaimanapun juga ini adalah kuil Saintess yang disediakan Kerajaan untuk Elena dan Raja tidak mungkin main-main dalam memberikan pengawalan untuk Elana.

Sky berpikir bahkan jika orang bisa masuk dengan cara menyamar seperti yang pria itu lakukan, mereka masih bisa melindungi Elena dari kekerasan fisik yang mengancam nyawanya, tapi ternyata Sky salah. Saat dia sedang sibuk bertarung dengan pria itu, dua pria yang lainnya mengincar Elena dan meskipun pada akhirnya Rasa sampai turun tangan dan berhasil mengalahkan mereka, Elena tetap terluka dan lukanya cukup serius karena mereka mengincar titik vital Elena sejak awal.

Leher Elena teriris dan lukanya cukup dalam, darah mengalir deras dari lukanya dan itu membuat nyawa Elena terancam karena dia kehilangan terlalu banyak darah dan sekalipun nyawa Elena bisa diselamatkan oleh dokter Kerajaan, sekarang ini Elena dalam kondisi kritis.

Leopold memperhatikan sikap Sky yang terlihat seperti seseorang yang sudah kehilangan jiwanya saat melihat Elena.

“Sky aku yakin Elena akan baik-baik saja.” Leopold mencoba memberi Sk pengertian, Sky ada disana saat pria itu mencoba membunuh Elena dengan meracuni minumannya, Sky mengambil keputusan agar Elena dibawa para penjaga ke tempat aman, tapi pada akhirnya orang itu tidak bergerak sendirian dan orang-orang itu jauh lebih kuat hingga para penjaga kewalahan bahkan tidak sedikit dari mereka yang menjadi korban jiwa, Raja bahkan sampai turun tangan untuk mengurus masalah ini, tapi Beliau masih terlambat dan Elena sudah dilukai hingga hampir kehilangan nyawanya. Sky pasti merasa bersalah dan berpikir seharusnya dia tidak mempercayakan Elena pada para penjaga Kuil.

***

Setelah serangan yang terjadi, Raja mengadakan rapat darurat dengan para penasehat Kerajaan dan para petinggi militer Kerajaan. Duke Peterson dan Sky dan juga Putra Mahkota Artemis.

“Sky, kau melihat sendiri seperti apa wajah orang yang menyerangmu di kuil, katakan padaku apa kau mengenalinya?”

Banyak saksi mata yang melihat pertarungan Sky dan pria berambut putih, dan mereka mengatakan segalanya pada Raja termasuk kemiripan yang mereka berdua miliki.

Duke Peterson mengepal kedua tangannya. “Yang Mulia, Sky tidak berhubungan dengan mereka. Siapapun mereka dan apapun yang mereka lakukan tidak ada hubungannya dengan putriku.”

Raja tersenyum ramah meskipun Duke Peterson menatapnya dengan tatapan permusuhan seolah pria itu benar-benar akan melakukan pemberontakan dan menggulingkan kekuasaannya jika dia berani macam-macam pada Sky, ternyata rumor yang mengatakan Duke sangat kejam pada siapapun yang mencari masalah dengan Sky itu ada benarnya.

“Aku tidak sedang menuduh Sky tapi Duke … Anda sepertinya menyembunyikan sesuatu dariku. Apa Anda tidak ingin mengatakan apapun padaku sekarang?”

Duke Peterson memasang wajah kaku di wajahnya. “Tidak ada fakta yang aku sembunyikan darimu, Yang Mulia. Apa yang Anda maksudkan?”

Raja tersenyum penuh arti. “Termasuk fakta kalau mendiang putri palsumu sangat mirip dengan Sky?”

Semua orang yang ada di ruang rapat terkejut, terutama Artemis yang sama sekali belum tahu tentang masalah ini.

Wajah Duke sedikit goyah, dari mana Raja bisa tahu tentang hal ini, tapi jika dipikirkan lagi apa yang tidak bisa Raja ketahui ketika dia adalah penguasa wilayah ini. Dia seharusnya tidak terlalu terkejut dan sebaliknya seharusnya dia merasa khawatir dengan apa yang dipikirkan Sky sekarang, tapi saat dia menoleh untuk melihat Sky, gadis itu justru terlihat sangat tenang dan tidak terkejut sama sekali.

AKU BUKAN PUTRIMU! YA KAMU PUTRIKU :) [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang