Chapter 36

28 14 0
                                    

~Happy Reading~

Waktu sudah sore hari, Erfan, Gefino, Zaka, dan Daffi masih berada di salah satu toko buku di mall.

"Fan, tumben banget lu ke toko buku ginian," ucap Zaka.

"Gue mau kasih novel ke Alyna, tapi apa ya?" Jawab Erfan.

"Lu mau kasih novel ke Alyna? Tumben banget lu, ada apaan ni?" Tanya Gefino.

"Ini July, bentar lagi Agustus. Gue sama dia ulang tahun, dan yaa ... Gue cuma mau kasih dia kado aja si," jawab Erfan.

"Wah wah! OHH begitu...."

"Kayaknya sudah tumbuh bubuk cinta yaaa. piwittt," ujar Zaka.

"Iya emang," balas Erfan.

"Lah? Iya?" Cengo Zaka.

"Muka lu biasa aja napa! Pftt!!" Gefino menggeplak kepalanya dan tertawa.

"Si bangsate!"

"Dia suka novel apa ya?" Monolog Erfan.

"Lu gak tahu novel apa yang dia suka?" Tanya Daffi dan Erfan mengangguk.

"Gimana si lu! Masa kagak tau, ck," ujar Zaka.

"Novel 'With you' aja nih!" Saran Zaka mengambil novel berjudul With You Dan memberikannya kepada Erfan.

"Alyn bakal suka nggak?" Tanya Erfan.

"Gue yakin 100% pasti dia suka! Percaya deh," jawab Zaka.

Erfan menoleh ke Daffi dan Gefino meminta pendapat dan Daffi, Gefino mengangguk setuju.

"Okeh."

mairaa

dmn lu?

sini toko buku masuk ae

oghey

"Eh gue mau ke toilet, fi temenin gue yuk," ucap Zaka, mereka berdua pun pergi ke toilet. Sekarang tinggal Erfan dan Gefino.

"Erfann," panggil seseorang dan keduanya menoleh.

"Kamu disini juga?" Tanya Almaira menghampiri keduaya.

Erfan mengangguk,"iya nyari novel."

"Suka novel juga?"

"Nggak juga sih."

"Buku apatuh yang kamu beli?" Tanya Almaira mencoba mengintip judul buku nya.

"With You," jawab Erfan singkat.

"Oooo... Tapi, kalo kamu nggak suka novel kenapa beli?"

"Gue bilang kan, nggak juga. Berarti netral."

"Kalo gitu, aku mau beliin kamu novel," ucap Almaira.

"Gak usah."

"Fan, kenapa si lu? Ga pernah mau nerima pemberian gue? Apa dimata lu gue buruk banget ya?" Erfan hanya diam saja.

"Lagian lu sama Alyna gak cocok! Kenapa gak sadar-sadar si, lu belum tau aja apa bagian buruknya yang belum lu liat yang ada di Alyna!"

"Alyna tuh, gak cocok. Harusnya gue fan, bisa gak sih lu kasih gue kesempatan? Buat ngebuktiin!"

"Buktiin kalo lu itu terobsesi sama gue?"

"Apasih! Nggak begitu. Kok lu mikir gitu?? Gue beneran suka sama lu, bukan terobsesi."

"Kalo nggak terobsesi ga mungkin sampai segini nya," ucap Erfan lalu melenggang pergi.

"Erfan! Tunggu, fan!" Hendak ingin menyusul Erfan tapi Gefino langsung menahan tangannya.

7 TEENS | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang