~Happy Reading~
-
-
Rafael dan Rere masih berada di taman sekarang. Mereka sedang duduk diatas rumput, melihat pemandangan indah di danau dan taman sekitarnya.
"Indah banget gak sih?" Tanya Rere.
Rafael mengangguk,"Iya, seindah cewek yang ada disebelah gue ini."
Sontak Rere menoleh ke Rafael,"Maksud lu?"
Rafael menghadapkan dirinya ke arah Rere. Menatap matanya dalam. Sedangkan yang ditatap hanya mengernyit, tak mengerti apa yang dilakukan anak ini sekarang.
"Re, sebenarnya gu---"
"Permisi, maaf, ini ketoprak nya sudah jadi neng," Tiba-tiba seorang penjual ketoprak menghampiri mereka berdua.
Rafael mengernyit, perasaan ia tak memesan atau membeli nya,"Maaf pak, tapi saya ngga--"
"Gue yang mesen, bawel bat si lu. Laper tau,"potong Rere.
"Makasih ya pak," ucap Rere sekaligus membayar ketoprak nya.
Rafael mengusak-usak rambutnya sendiri, disaat sudah menemukan saat paling bagus dan tepat untuk menyatakan perasaannya, malah dapat gangguan lagi.
"Makan tuh, gue beliin juga buat lu," Ucap Rere.
Rafael membuang muka,"Buat lu aja semuanya, gue udah kenyang."
"Lah, masa begitu. Mana bisa gue habisin dua-duanya ihh!! Raf, makan Ituu."
"Gue udah kenyang."
Rere mengernyit, melihat wajah Rafael. "Lu marah sama gue?"
"Gak."
"Terus kenapa nggak mau makannn!! Gue udahhh beliin ini buat lu yaa. Masa lu nggak mau sih, lu sia siain duit gue tau gak! Udah dibeliin bukan bilang makasih malah nolakkkk, ngeselinnn bangettt sihh,"Gerutu Rere, menyerocos.
Rafael menghela nafas pasrah, ia ambil sepiring ketoprak tersebut."Nih, gue makan."
Rere langsung melengkungkan senyuman.
"Bilang apa?"
"Makasih wibu."
Rere memukul bahu Rafael,"Wibu aja terus."
"Suka-suka gue."
Mereka berdua menyelesaikan makan ketoprak nya. Setelah selesai dikembalikan lagi piringnya kepada penjualnya.
"Yuk, pulang," Ajak Rere.
"Hah? Pulang?"
"Iyalah! Gak lihat? Udah jam delapan sekarang," ucap Rere lalu berbalik jalan lebih dulu ke arah motornya Rafael. Tidak ada pilihan lagi, Rafael harus mengantar Rere pulang ke rumah. Menyebalkan sekali, sudah mendapatkan moment yang sweet dan romantis malah ada iklan segala! Iklan ketoprak.
-
-
-
-
"Rembulannn, bisa tolong mama sebentar?" Panggil mama Rembulan.
KAMU SEDANG MEMBACA
7 TEENS | END
Fiksi RemajaIni hanyalah sebuah cerita yang menceritakan tentang kisah Seven Teens (kisah Tujuh remaja). Ada Tujuh Remaja yang bersahabat. Ada yang jatuh hati, ada yang Friendzon dan ada yang stay halal. Tujuh Remaja ini atau yang disebut juga sebagai nama Circ...
