|| KETUA GENG MOTOR || [END]✔

Chap 20

Vote nad Comment yah

~~~Happy Reading📖~~~
(\__/)
( •_•)
/ >🔪

•

•

•

•

😈🔪🔪👿

Kini di sebuah gedung tua yang berada di tengah tengah hutan, seorang gadis yang baru sampai dengan motor sport miliknya.

Berjalan santai memasuki gedung tua, tersebut sambil memakan gula gula tidak lupa senyum manisnya.

Namun menurut parah pengawal yang ada di gedung itu adalah  senyum iblish.

Ketika sampai di depan pintu gedung tersebut, gadis itu sudah di sambut oleh parah bodyguard.

"Selamat datang nona Azura, " Ujar semua bodyguard lalu menunduk hormat kepada azura.

"Uhmm,, Di mana mereka? " Tanya azura.

"Mereka ada di ruang bawah tanah, " Ujar bodyguard tersebut.

"Baiklah, saatnya untuk bersenang-senang, " Ujar Azura sambil menyeringai.

Setelah mengatakan itu gadis itu pun mulai berjalan menuju ruang bawah tanah.

_____________________________

Kini di ruang bawah tanah terlihat kedua pemuda yang terikat tak berdaya, namun ketika mereka mendengar suara langkah kaki seseorang sambil bernyanyi.
Kedua pemuda tersebut mencoba untuk membuka ikatan yang ada di tangan mereka.

"Lalalalaa,, "

"Si-siapa disana? " Ujar salah satu pemuda tersebut.

"Lalalalalaaa... Saatnya bermain,, "

"Hellow, " Sapa azura sambil tersenyum manis kepada kedua pemuda tersebut.

"L-lo? "

"Yah Azura Carlirbay Lewis, gadis yang ingin kalian bunuh itu, "ujar azura sambil berjalan mendekati kedua pemuda tersebut.

" LEPASIN KAMI!!! "ujar salah satu pemuda itu sambil berteriak marah.

" Sstt!! Diam! Gw akan lepasin kalian berdua tapi kalian harus katakan siapa yang udah nyuruh kalian buat nyerang gw malam itu, gimana? " Ujar azura santai lalu berjalan menuju salah satu meja yang ada di dalam ruangan tersebut, yang terdapat banyak benda tajam seperti pisau.

"Tapi kalau kalian berdua tidak mau mengatakan siapa yang udah nyuruh kalian terpaksa nyawa kalian hilang!  " Ujar azura sambil menyeringai.

Sedangkan kedua pemuda itu saling melirik, mereka bingung harus mengatakan sejujurnya atau tidak, namun jika ia tidak mengatakan yang sejujurnya maka nyawa mereka menjadi taruhan.

"Rio, zien " Panggil azura kepada kedua pemuda tersebut hingga membuat mereka langsung menghadap ke arah azura.

Jangan tanyakan kenapa bisa gadis itu tahu nama kedua pemuda itu, karena hanya mencari nama seseorang adalah sesuatu yang sangat mudah bagi dirinya.