14. Double Kill

111 2 0
                                    

"Izora Meghantari pak" Rangga manggut-manggut sembari melipir ke mini market

"Oh iya kita belum sempat kenalan dengan benar ya kemarin?"

Seseorang tolong tenggelamkan saja Meghan ke kali grogol, ia benar-benar malu saat ini, dengan tak berdaya ia hanya mampu menjawab " iya pak saya lagi kacau banget soalnya kemarin. Maaf ya pak, pasti baju bapak jadi kotor karna saya"

"Tidak masalah, ah__ya Zora, saya turun mau beli minuman hangat, mau nitip sesuatu atau mau ikut turun?" nama panggilan yang sangat jarang digunakan orang-orang untuknya, hanya ayah dan ibunya yang memanggil dengan nama Izora, dan pria ini orang ketiga yang memanggilnya dengan nama kecilnya itu

"Ikut turun aja Pak saya juga ada yang mau dibeli" keduanya berjalan berdempetan dalam satu payung yang sama menuju mini market 24 jam itu

"Ngga sekalian sama bra nya mas? istri mas-nya beli celana dalam dua jadi kalo sama bra dapat diskon dari kami" Rangga langsung berdeham, mengusap leher belakangnya salah tingkah saat sang kasir menawarkan dengan tanpa dosa

"Mbak yang ini dipisah aja" sela Meghan cepat, menjauhkan celana dalam yang ia beli dari belanjaan Rangga

Ingin rasanya Meghan remas-remas jadi adonan pastel mulut mbak-mbak kasir ini, bisa-bisanya belanjaan Meghan yang berupa celana dalam ingin ia hitung bersamaan dengan kopi dan cemilan milik Rangga, dan lagi apa katanya? Istri? "Hell!! dia dosen gue anjing!!" teriak Meghan dalam hati

"Digabung aja mbak" Rangga langsung mengeluarkan cardnya, menyerahkannya pada mbak kasir tadi

Duh malu banget Pu'ah.. Tukang gali kubur ada ngga ya ujan-ujan gini? Pengen minta kuburin aja rasanya, double kill banget gue hari ini..

"Ayo" suara bariton Rangga membuyarkan keterpakuan Meghan, wanita berambut setengah kering itu mengekori dosennya dari belakang

Saat sampai didalam mobil
"Pakai celana dalam kamu biar saya balik badan, bra nya juga, udah sekalian dibeli tadi" menyerahkan paper bag kecil berupa pakaian dalam Meghan yang dibeli dadakan

"Eh? Oh i-iya Pak" terima sajalah, sudah kepalang malu begini juga

Seratus untuk mbak-mbak kasir tadi karna bra yang ditawarkan sangat pas pada payudara Meghan, kebetulan sekali

"Udah Pak"

Rangga berdeham sebentar lalu menyerahkan kantung belanjaan yang tadi ia beli

Ngomong-ngomong si Rangga ini sudah cocok sepertinya jadi duta OBH combi

"Saya beliin hot chocolate soalnya takut kamu ngga suka kopi, snack nya dimakan aja, semuanya buat kamu" Meghan sempat melongo sesaat

"Ini banyak lho Pak kita makan sama-sama aja"

"Ngga papa kamu aja"

"Sama-sama ya pak?" bujuknya lagi

"Saya ngga suka ngemil Zora.. Kamu aja yang makan, orang saya belinya buat kamu, saya sama kopi aja cukup"

"Ini pak saya kembaliin uang belanjaan saya tadi" menyerahkan dua lembar uang berwarna merah dan biru

"Ngga usah, simpen aja buat kamu" tolak Rangga halus

Fucking SymbiosisTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang